- Simbol-Simbol Negara: Identitas nasional sering kali diwakili oleh bendera, lambang negara, lagu kebangsaan, dan bahasa nasional.
- Nilai-Nilai Pancasila: Dalam konteks Indonesia, identitas nasional sangat dipengaruhi oleh Pancasila, yang mencakup nilai-nilai seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan.
- Budaya dan Tradisi Lokal: Identitas nasional juga terbentuk dari keragaman budaya lokal yang ada di Indonesia, seperti batik, tari-tarian daerah, hingga upacara adat.
Memahami identitas, baik sebagai individu maupun sebagai bagian dari bangsa adalah bagian penting dalam pengembangan diri dan karakter.
Pada tingkat individu, mengenali identitas diri membantu seseorang dalam memahami kekuatan, kelemahan, serta tujuan hidupnya.
Nah, sementara pada tingkat kolektif, identitas membantu memperkuat solidaritas, rasa memiliki, dan kebanggaan sebagai bagian dari suatu komunitas atau bangsa.
Dalam konteks Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, agama, ras, dan golongan (SARA), pemahaman tentang identitas nasional menjadi sangat penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan negara.
Indonesia dikenal dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu.
Semboyan ini mencerminkan pentingnya toleransi dan kebersamaan dalam menjaga keutuhan bangsa.
"Identitas atau jati diri adalah aspek yang sangat fundamental dalam kehidupan individu maupun bangsa."
Demikian penjelasan tentang identitas atau jati diri, materi PPKn kelas X Kurikulum Merdeka.
Baca Juga: 7 Faktor Penguat Keragaman Identitas, Materi PPKn Kelas X Kurikulum Merdeka
Source | : | kemdikbud.go.id,gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR