adjar.id - Vlog (video blog) merupakan salah satu konten digital yang digemari masyarakat saat ini.
Vlog juga semakin sering diproduksi oleh para pegiat media sosial dalam dekade terakhir.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), vlog adalah blog yang isinya video.
Vlog merupakan konten video atau gambar bergerak yang diunggah di berbagai platform digital.
Ada beberapa jenis platform yang biasa digunakan untuk mengunggah vlog, yaitu YouTube, Vimeo, atau media sosial seperti TikTok dan Instagram.
Sementara vlogger adalah sebutan untuk orang yang mengevlog atau juga disebut naravlog.
Vlog dapat mencakup berbagai topik, mulai dari kuliner, tutorial, perjalanan, dan gaya hidup, Adjarian.
Begitu juga dengan tujuan orang membuat vlog bermacam-macam, seperti menghasilkan pendapatan dari iklan, menciptakan konten kreatif, berbagi pengalaman, dan membangun audiens.
Bahkan, kini vlog dapat menjadi peluang usaha yang bernilai baik. Siapa pun yang memiliki ide kreatif atau informasi berharga dapat membuat vlog yang relevan untuk target audiens masing-masing.
Lalu, bagaimana langkah-langkah membuat vlog? Berikut langkah-langkah membuat vlog.
"Vlog adalah singkatan dari video blog yang merupakan catatan pemikiran, opini, atau pengalaman yang difilmkan dan dipublikasikan di internet."
Baca Juga: Ciri dan Syarat Vlog Berita, Materi Bahasa Indonesia Kelas XI
1. Merencanakan Ide Konten
Langkah pertama dalam membuat vlog adalah merencanakan ide konten.
Langkah pertama dalam membuat vlog adalah merencanakan ide konten.
Pembuat vlog perlu memiliki gagasan yang jelas tentang apa yang ingin disampaikan kepada audiens.
Misalnya berupa hiburan, edukasi, atau keduanya.
Merencanakan ide konten dapat dilakukan dengan brainstorming untuk mengetahui topik apa yang diminta dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan audiens.
2. Menyiapkan Peralatan
Langkah berikutnya adalah menyiapkan peralatan yang diperlukan.
Pilihlah peralatan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran.
Beberapa jenis peralatan yang diperlukan untuk mendukung pembuatan vlog adalah kamera, tripod, pencahayaan, dan mikrofon eksternal.
3. Melakukan Pengambilan Video
Proses pengambilan video merupakan inti dari pembuatan vlog.
Nah, saat merekam video pastikan untuk menjaga stabilitas kamera, audio, dan perhatikan komposisi visual.
Selain itu, pastikan untuk berbicara dengan alami dan jelas sehingga audiens dapat memahami apa yang ingin disampaikan.
4. Menyunting Video
Setelah merekam gambar dan video, langkah selanjutnya adalah melakukan editing atau penyuntingan.
Proses pengeditan ini meliputi tahap penggabungan potongan video, penambahan efek, deskripsi, dan memilah informasi yang relevan atau tidak.
Ada beberapa software atau perangkat lunak yang dapat dimanfaatkan untuk menyunting vlog, seperti Adobe Premiere Pro, Final Cut Pro, atau aplikasi pengeditan video lainnya.
5. Mengunggah Video
Setelah penyuntingan selesai, saatnya untuk mengunggah vlog ke berbagai platform digital.
Pastikan mengoptimalkan judul, deskripsi, dan tag pada vlog.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan visibilitas vlog yang diunggah.
Baca Juga: Jawab Soal Kegiatan 2 Menganalisis Vlog, Materi Bahasa Indonesia Kelas XI Kurikulum Merdeka
Selain itu, kita juga dapat memilih thumbnail yang unik agar menarik perhatian audiens.
6. Mempromosikan Video
Supaya mencapai audiens yang luas, vlog harus dipromosikan dengan baik.
Untuk mempromosikan vlog, gunakan media sosial, email, dan berbagai saluran lainnya.
Ajak audiens berinteraksi di kolom komentar dan dukung mereka memberikan umpan balik.
"Proses pengambilan video merupakan inti dari pembuatan vlog."
Nah, itulah langkah-langkah membuat vlog.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud dengan naravlog? |
| Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
| Source | : | kemdikbud.go.id |
| Penulis | : | Rizky Amalia |
| Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR