2. Masa Kemerdekaan hingga Kini
Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, sosiologi mulai berkembang dengan pesat di Indonesia.
Sosiologi mulai dikenal sebagai ilmu pengetahuan, bahkan terdaftar di berbagai perguruan tinggi.
Orang pertama yang memberikan kuliah tentang sosiologi dalam bahasa Indonesia adalah Soenario Kolopaking pada tahun 1948 di Akademi Ilmu Politik Yogyakarta.
Sejak itu, sosiologi mulai mendapat tempat khusus di dunia akademik Indonesia.
Pada tahun 1950-an, para pelajar Indonesia mulai mendapat kesempatan untuk belajar di luar negeri.
Selain itu, mereka juga berkesempatan memperdalam ilmu sosiologi di sana.
Nantinya, mereka akan mengajarkan ilmu sosiologi yang telah dipelajari di luar negeri ke Indonesia.
Buku sosiologi pertama yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berjudul Sosiologi Indonesia karya Djody Gondokusumo.
Buku tersebut memuat beberapa pengertian dasar mengenai sosiologi.
Adanya buku tersebut sudah menciptakan berbagai buku sosiologi lainnya, baik yang ditulis orang Indonesia maupun terjemahan.
Baca Juga: Karakteristik dan Ruang Lingkup Ilmu Sosiologi
O iya, mulai muncul juga Fakultas Ilmu Sosial dan Politik di banyak perguruan tinggi.
Di fakultas tersebut ilmu sosiologi mulai dipelajari secara lebih mendalam.
"Setelah kemerdekaan, sosiologi di Indonesia mulai berkembang pesat sebagai ilmu pengetahuan."
Nah, itulah sejarah perkembangan sosiologi di Indonesia yang terbagi ke dalam dua masa, yaitu masa pra kemerdekaan dan masa kemerdekaan hingga kini.
Coba Jawab! |
Bagaimana perkembangan sosial pra kemerdekaan di Indonesia? |
Petunjuk: Cek halaman 1 dan 2. |
---
Sumber: Buku Sosiologi untuk Kelas X SMA/MA karya Vina Dwi Laning, Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional Tahun 2009.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR