adjar.id - Setiap negara memiliki keunikannya masing-masing.
Ada yang merupakan negara maritim, ada juga negara agraris.
Negara maritim adalah negara yang sebagian besar wilayahnya berupa perairan.
Bisa dikatakan bahwa negara yang termasuk ke dalam negara maritim mempunyai kawasan laut yang sangat luas.
Sementara itu, negara agraris adalah negara yang sebagian rakyatnya bermata pencaharian dengan bercocok tanam.
Berbeda dengan negara maritim, wilayah daratan di negara agraris lebih luas.
Luasnya daratan yang dimiliki membuat penduduk di negara agraris dapat mengolah tanah untuk dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dan perkebunan.
O iya, meski begitu, negara agraris juga mendapat berbagai manfaat dari laut, seperti sumber ikan, sumber garam, energi alternatif, dan lain sebagainya.
Untuk dapat lebih memahami perbedaan negara maritim dan negara agraris, kita bisa mengacu pada ciri-cirinya, Adjarian.
Berikut ciri-ciri negara maritim dan negara agraris.
"Negara maritim memiliki laut yang sangat luas, sedangkan negara agraris memiliki daratan yang luas."
Baca Juga: Keuntungan Kondisi Geografis Indonesia sebagai Negara Maritim
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR