adjar.id - Dalam bahasa Jawa terdapat jenis tembung camboran, Adjarian.
Tembung camboran yaiku tembung loro utawa luwih digandheng dadi siji lan nduweni teges anyar.
Artinya, tembung camboran merupakan dua kata atau lebih yang digabung menjadi satu dan menciptakan suatu arti baru.
Jadi dapat kita kita ketahui bahwa tembung camboran berfungsi untuk mempersingkat pengucapan kata.
Sehingga, kata lebih ringkas dan mudah untuk diucapkan.
Nah, tembung camboran dibedakan menjadi dua, yaitu tembung camboran tugel dan tembung camboran wutuh.
Kali ini kita akan menyimak contoh-contoh dari tembung camboran wutuh.
Tembung camboran wutuh sendiri adalah jenis tembung camboran yang berasal dari gabungan dua kata tanpa mengurangi jumlah suku katanya.
Sehingga dua kata asli pembentuk kata baru dalam tembung camboran wutuh masih tetap utuh.
Yuk, simak beberapa contoh tembung camboran wutuh di berikut ini!
1. Ajur ajer
Baca Juga: 17 Contoh Tembung Camboran Wutuh Bahasa Jawa
2. Abot entheng
3. Abang mbranang
4. Apsara apsari
5. Anak bojo
6. Bapa biyung
7. Bathara bathari
8. Bibit kawit
9. Cekak aos
10. Campur adhuk
11. Dupa ratus
12. Duka cipta
Baca Juga: Tembung Camboran Tunggal dan Camboran Wudhar
13. Edi peni
14. Endhek dhuwur
15. Ewuh aya
16. Gagah prakasa
17. Gagar mayang
18. Gantung kepuh
19. Gandheng ceneng
20. Jalma manungsa
21. Jaga baya
22. Jujur mujur
23. Lara lapa
Baca Juga: 17 Contoh Tembung Camboran Tugel dalam Bahasa Jawa
24. Mas picis
25. Tepa slira
Itu dia beberapa contoh tembung camboran wutuh.
Coba Jawab! |
Apa itu tembung camboran? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR