adjar.id - Salah satu bentuk puisi lama adalah gurindam.
Puisi ini memiliki ciri khas tersendiri, biasanya terdiri dari dua bait (baris) atau lebih, dan setiap bait terdiri dari dua larik (baris).
Nah, gurindam sering digunakan untuk menyampaikan ajaran moral, nasihat, atau nilai-nilai kehidupan.
Gurindam memiliki pola sajak yang teratur dan kadang-kadang disusun dalam bentuk pantun atau syair.
Selain itu, gurindam juga dikenal dengan karakteristiknya yang menggunakan bahasa yang indah dan penuh kiasan.
Puisi ini seringkali mengandung petuah atau nasihat bijak tentang kehidupan, moralitas, kebijaksanaan, dan nilai-nilai etika.
O iya, gurindam tidak hanya diapresiasi sebagai karya sastra, tetapi juga sebagai sarana untuk menyampaikan nilai-nilai kearifan lokal dan budaya.
Yuk, kita simak struktur dan bahasa gurindam berikut ini!
"Gurindam adalah salah satu bentuk puisi tradisional dalam sastra Melayu yang berasal dari kawasan Nusantara."
Gurindam merupakan puisi lama yang ditulis di zaman Melayu klasik, Adjarian.
Struktur yang digunakan untuk menyusun gurindam, yaitu:
Baca Juga: 5 Fungsi Gurindam, Materi Bahasa Indonesia Kelas XII Kurikulum Merdeka
1. Isi gurindam umum berupa filosofi hidup, nasihat, dan kata mutiara.
2. Jumlah kata biasanya 10 sampai 14 suku kata pada setiap baris.
3. Jumlah baris setiap baitnya terdiri atas dua baris.
4. Hubungan baris gurindam terdiri atas dua kalimat tunggal yang membentuk kalimat majemuk.
Baris pertama adalah alasan atau sebab, sementara baris kedua adalah balasan atau akibat dari baris pertama.
5. Sejak dalam gurindam berumus a-a.
Sementara bahasa yang digunakan gurindam harus mengikuti kaidah-kaidah tertentu.
Ada beberapa diksi gurindam yang bisa dipahami ke dalam tiga bentuk, yaitu:
1. Urutan kata
2. Pembendaharaan kata
3. Daya sugesti kata-kata
Baca Juga: Ciri dan Jenis Gurindam, Materi Bahasa Indonesia Kelas XII Kurikulum Merdeka
Nah, susunan kata-kata di dalam gurindam tidak bisa diubah walaupun perubahan tersebut tidak dapat mengubah maknanya.
Pengarang gurindam sudah memperhitungkan secara matang susunan kata-kata yang dibuat.
Jika urutannya berubah, keyakinan ketika gurindam tersebut dibaca akan berkurang.
"Salah satu struktur gurindam adalah jumlah kata biasanya 10 sampai 14 suku kata pada setiap baris."
Nah, itulah struktur dan bahasa dalam gurindam yang termasuk sebagai puisi lama.
Coba Jawab! |
Apa karakteristik gurindam? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut: Cakap Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/MA Kelas XII karya Maman, dkk., Kemendikbudristek Tahun 2022.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR