adjar.id - Apa yang Adjarian ketahui tentang kearifan lokal?
Istilah ini banyak digunakan dalam topik budaya, kebiasaan masyarakat, kesenian, dan lain sebagainya.
Kearifan lokal adalah seperangkat nilai luhur yang berlaku dalam tata kehidupan masyarakat.
Nilai-nilai luhur tersebut, seperti melindungi dan mengelola lingkungan hidup secara lestari.
Setiap daerah memiliki kearifan lokal yang berbeda-beda.
Hal ini di antaranya dikarenakan kearifan lokal lahir dari pemikiran dan nilai yang diyakini suatu masyarakat terhadap alam dan lingkungannya.
Kemudian, dalam kearifan lokal terkandung nilai, norma, sistem kepercayaan, dan ide-ide masyarakat setempat.
Nah, untuk lebih mengenal apa itu kearifan lokal, berikut ciri-ciri, fungsi, dan manfaat kearifan lokal.
Kita pelajari sama-sama, yuk!
"Kearifan lokal adalah seperangkat nilai luhur yang berlaku dalam tata kehidupan masyarakat."
1. Mampu mengendalikan.
Baca Juga: 5 Contoh Kearifan Lokal di Indonesia
2. Dapat bertahan dari pengaruh budaya luar.
3. Memenuhi atau mengakomodasi budaya luar.
4. Menunjukkan arah perkembangan budaya.
5. Menjadi jembatan untuk menyatukan budaya luar dan budaya asli.
1. Bermanfaat untuk pengembangan iptek.
2. Pelestarian dan konservasi sumber daya alam.
3. Mengembangkan sumber daya manusia.
4. Berfungsi sebagai petuah atau nasihat, kepercayaan, dan pantangan.
5. Bermakna sosial, etika, dan moral.
6. Bermanfaat sebagai pengetahuan budaya.
"Kearifan lokal memiliki ciri-ciri seperti dapat bertahan dari pengaruh budaya luar, serta berfungsi dan bermanfaat sebagai pengetahuan budaya."
Baca Juga: Memaknai Kearifan Lokal Tepo Seliro
Nah, itu dia ciri-ciri, fungsi, dan manfaat kearifan lokal.
Coba Jawab! |
Kenapa kearifan lokal di setiap daerah berbeda? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD/MI Kelas IV Karya Amalia Fitri, dkk., Kemdikbud.
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR