adjar.id - Konflik sosial merupakan salah satu permasalahan sosial dalam kehidupan masyarakat.
Istilah konflik berasal dari bahasa latin, yaitu configure yang artinya memikul.
Secara sosiologi, konflik adalah suatu proses sosial antara dua orang atau lebih.
Konflik sosial biasanya akan disertai dengan keinginan salah satu pihak untuk menyingkirkan pihak lain.
Menurut Soerjono Soekanto, konflik adalah suatu proses sosial ketika beberapa orang atau kelompok manusia berusaha memenuhi tujuannya dengan menentang pihak lain yang disertai kekerasan dan atau ancaman.
Nah, konflik sosial ini biasanya disebabkan karena adanya perbedaan dalam masyarakat, seperti perbedaan kebudayaan, kepentingan, dan lain sebagainya.
O iya, konflik sosial dapat melibatkan berbagai tingkatan, mulai dari konflik antarindividu hingga konflik antarnegara.
Konflik sosial yang dibiarkan berlarut-larut dapat menyebabkan perpecahan dalam masyarakat, Adjarian.
Maka dari itu, penting untuk mengatasi konflik sosial agar tidak memunculkan dampak berlebihan bagi masyarakat.
Berikut beberapa cara untuk mengatasi konflik sosial.
"Konflik sosial merupakan ketidaksepakatan antara individu, kelompok, atau lapisan masyarakat yang muncul akibat perbedaan."
Baca Juga: 15 Bentuk Konflik Sosial Bersifat Positif di Masyarakat, Materi Sosiologi Kelas XI Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR