Mengenal Tanda Baca dalam Teks Deskripsi, Materi Bahasa Indonesia Kelas VII Kurikulum Merdeka

adjar.id - Tanda baca adalah salah satu unsur terpenting dalam penulisan suatu teks.

Dalam KBBI tanda baca berarti tanda yang dipakai dalam sistem ejaan.

Tanda baca berfungsi sebagai pembentuk struktur kalimat, panduan waktu jeda saat membaca, dan intonasi.

Adanya tanda baca membantu pembaca untuk lebih memahami sebuah bacaan, Adjarian.

Oleh sebab itu, dalam teks deskripsi tanda baca memiliki peran penting.

Teks deskripsi merupakan teks yang menggambarkan suatu objek secara detail untuk membuat pembaca dapat seakan-akan merasakan, menyentuh, dan mendengar objek secara langsung.

Nah, agar tujuan dalam teks deskripsi tersebut tercapai, perlu penulisan dengan tanda baca yang baik dan benar.

Berikut ini adalah tanda baca dalam teks deskripsi.

"Tanda baca adalah tanda yang dipakai dalam sistem ejaan."

Mengenal Tanda Baca dalam Teks Deskripsi

1. Huruf Kapital

Huruf kapital dipakai dalam dua situasi, seperti berikut:

Baca Juga: Cara Penggunaan Huruf Kapital dalam Bahasa Indonesia

- Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata pada awal kalimat.

Contoh: Toni sedang mencuci baju.

- Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi.

Contoh: Bandung, Jalan Sudirman, Kabupaten Karanganyar, Danau Toba, Gunung Lawu.

2. Tanda Koma

Tanda koma dipakai dalam lima situasi, seperti berikut:

- Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan.

Contoh: Toni membeli baju, celana, dan sepatu untuk persiapan liburan.

- Tanda koma dipakai sebelum kata penghubung seperti tetapi, melainkan, sementara, dan sedangkan.

Contoh: Toni pergi ke kantin, sedangkan Rina belajar di kelas.

- Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat yang mendahului induk kalimatnya.

Baca Juga: 14 Penggunaan Tanda Baca Koma (,)

Contoh: Jika dapat peringkat pertama, ibu Toni akan membelikannya sepeda baru.

- Tanda koma dipakai di belakang kata penghubung antarkalimat, seperti oleh karena itu, jadi, dengan demikian.

Contoh: Gunung lawu memiliki puncak yang indah. Oleh karena itu, banyak pendaki yang datang.

- Tanda koma dipakai sebelum dan/atau sesudah kata seru seperti o, ya, wah, aduh, hai. 

Selain itu tanda koma juga dipakai sesudah kata sebagai sapaan, seperti Bu, Dik, Pak.

Contoh: Hai, Toni bagaimana ujianmu tadi? Mudah kan, Nak?

3. Kata Depan

Kata depan, seperti di, ke, dan dari, ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya.

Contoh:

- Di mana rumah Toni?

- Setiap pagi Toni selalu berangkat ke sekolah lebih awal.

Baca Juga: Mengenal Pengertian Kata Depan, Jenis, Fungsi, dan Aturan Penulisannya

- Keluarga Toni berasa dari Kota Surabaya.

"Tiga tanda baca dalam teks deskripsi yang perlu diperhatikan, yaitu huruf kapital, tanda koma, dan kata depan."

Nah, itulah tanda baca dalam teks deskripsi.

---

Sumber: Buku Bahasa Indonesia SMP Kelas VII Karya Rakhma Subarna, dkk., Kemdikbud.

Tonton video ini juga, yuk!