Mengenal Kaidah Kebahasaan Teks Persuasi

adjar.id - Apakah Adjarian tahu kenapa setiap jenis teks perlu memiliki kaidah kebahasaan?

Kaidah kebahasaan dalam teks berfungsi sebagai aturan dan penanda utama.

Aturan dan penanda tersebut berupa penggunaan bahasa dalam membentuk kata atau kalimat.

Sehingga kaidah kebahasaan juga dapat menjadi ciri utama sebuah teks dan pembeda dengan jenis teks lainnya.

Nah, seperti pada teks lain, teks persuasi juga memiliki kaidah kebahasaan tersendiri, Adjarian.

Apa itu teks persuasi?

Teks persuasi adalah teks yang bertujuan mengajak atau mempengaruhi seseorang untuk melakukan suatu hal.

Misalnya, iklan permen yang menuliskan jika memiliki rasa yang manis dan enak membuat kita ingin membeli permen tersebut.

Penulisan dalam iklan tersebut disusun berdasarkan kaidah kebahasaan.

Berikut kaidah kebahasaan teks persuasi selengkapnya.

"Kaidah kebahasaan adalah aturan dan penanda dalam teks berupa penggunaan bahasa untuk membentuk kata atau kalimat."

Baca Juga: 3 Macam Isi Teks Persuasi

Kaidah Kebahasaan Teks Persuasi

1. Menggunakan Pernyataan yang Mengandung Ajakan

Kaidah kebahasaan teks persuasi di antaranya ialah menggunakan pernyataan yang mengandung ajakan.

Pernyataan-pernyataan tersebut berupa bujukan yang ditandai dengan penggunaan kata penting, harus, sepantasnya, dan kata kerja imperatif jadikanlah.

Untuk mendukung pernyataan, dalam teks persuasi disajikan pula sejumlah pendapat dan fakta.

2. Menggunakan Kata Ganti Kita

Kata ganti kita dalam teks persuasi digunakan untuk menjadikan tidak adanya pembeda antara dirinya penulis dengan para pembaca.

Hal tersebut membuat seolah-olah kepentingan pembaca sama dengan kepentingan penulis, yang membuat bujukan akan lebih kuat.

3. Menggunakan Kata Teknis

Kata teknis atau peristilahan dalam teks persuasi digunakan sesuai dengan topik yang dibahas, Adjarian

Misalnya, membahas tentang pakaian maka akan menggunakan kata-kata atau istilah seperti oversized, fashion, baggy.

4. Menggunakan Kata Penghubung Argumentatif

Baca Juga: 4 Langkah Merumuskan Simpulan Teks Persuasi

Kata-kata penghubung argumentatif yang sering digunakan dalam teks persuasi adalah sebab, karena, dengan demikian, oleh karena itu.

Dengan menggunakan kata penghubung argumentatif, data-data dapat disajikan dengan cara yang lebih meyakinkan.

"Kaidah kebahasaan teks persuasi, yaitu menggunakan pernyataan yang mengandung ajakan, kata ganti kita, kata teknis, dan kata penghubung argumentatif."

Nah, itu dia kaidah kebahasaan dalam teks persuasi, Adjarian.

---

Sumber: Buku Bahasa Indonesia SMP/MTS Kelas VIII Karya E. Kosasih., Kemdikbud.

Tonton video ini juga, yuk!