adjar.id - Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day diperingati setiap tanggal 22 September.
Peringatan ini dilaksanakan untuk mengajak masyarakat agar tidak menggunakan kendaraan bermotor selama satu hari.
Dalam peringatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor, masyarakat dapat berjalan kaki atau menggunakan transportasi bebas polusi.
Tujuan adanya Hari Bebas Kendaraan Bermotor adalah untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari polusi.
Dengan berhenti tidak menggunakan kendaraan, maka polusi udara dapat berkurang, Adjarian.
Lalu, bagaimana sejarah Hari Bebas Kendaraan Bermotor?
Yuk, kita cari tahu!
Hari Bebas Kendaraan Bermotor yang diperingati setiap tanggal 22 September berawal saat banyak orang yang mulai menyadari dampak buruk kendaraan bermotor.
Hal ini jugalah yang kemudian memunculkan banyak protes.
Protes tersebut sudah terjadi sejak tahun 1950-an.
Bahkan, beberapa negara, seperti Belgia dan Belanda merespons hal tersebut dengan mengeluarkan aturan, hari Minggu sebagai Hari Bebas Kendaraan Bermotor.
Baca Juga: 5 Langkah untuk Bantu Kurangi Polusi Udara
Belgia dan Belanda sejak tahun 1956 mulai memberlakukan Hari Bebas Kendaraan Bermotor setiap hari Minggu.
Kemudian, pada bulan Oktober 1994, kampanye terstruktur terkait Hari Bebas Kendaraan Bermotor dikeluarkan oleh Eric Britton di International Ciudades Conference Accessibles.
Lalu, sebuah makalah tentang mengurangi ketergantungan pada kendaraan dirilis dalam konferensi di Toledo, Spanyol.
Pada akhir tahun 1990-an, beberapa negara di Eropa menyelenggarakan acara yang mendukung Hari Bebas Kendaraan Bermotor di seluruh dunia.
Misalnya acara Konsorsium Hari Bebas Mobil Dunia yang dilaksanakan di beberapa negara, seperti Inggris Raya, Islandia, dan Prancis tahun 1995.
Selanjutnya di tahun 1997, Inggris mulai melakukan kampanye nasional yang dilakukan oleh Asosiasi Transportasi Lingkungan.
Hal ini kemudian diikuti oleh Prancis di tahun 1998 yang mengangkat tema "In Town, without My Car!".
Akhirnya di tahun 2000, Komisi Eropa memperluas kampanye program tersebut agar bisa menjangkau seluruh Eropa.
Nah, di Indonesia Hari Bebas Kendaraan Bermotor baru dilaksanakan pada tahun 2007.
Pada tanggal 22 September 2007, Hari Bebas Kendaraan Bermotor mulai dilaksanakan di Jakarta.
Agenda ini dilaksanakan dengan menutup jalan utama kota dari kendaraan dan mengundang pejalan kaki untuk beraktivitas di jalan-jalan.
Baca Juga: 4 Contoh Pencemaran Udara, Sumber, dan Upaya Mengatasinya
Hingga akhirnya, tanggal 22 September diperingati sebagai Hari Bebas Kendaraan Bermotor.
Ada berbagai kegiatan yang bisa dilakukan dalam memperingati Hari Bebas Kendaraan Bermotor, seperti:
1. Tidak menggunakan kendaraan pribadi yang bisa menimbulkan polusi.
2. Menyebarkan informasi tentang Hari Bebas Kendaraan Bermotor di media sosial.
3. Bersepeda di jalan bersama teman-teman.
4. Berolahraga atau berjalan kaki.
Itulah sejarah Hari Bebas Kendaraan Bermotor dan beberapa cara untuk memperingatinya.
Coba Jawab! |
Apa tujuan Hari Bebas Kendaraan Bermotor? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR