Akan tetapi, di tahun 1915, Semaoen pindah ke Semarang karena ajakan pendiri Indische Sociaal Democratische Partij atau ISDV.
4. Abdul Muis
Abdul Muis merupakan anggota Sarekat Islam yang menjadi anggota pengurus besar Sarekat Islam.
Abdul Muis memberikan gagasannya pada Kongres Sarekat Islam di Bandung tahun 1915.
Menurutnya perlu ada pengusahaan pendidikan dan pengajaran bagi rakyat Indonesia, khususnya bagi kaum Islam.
5. Haji Agus Salim
Haji Agus Salim termasuk dalam bagian Sarekat Islam dan aktif sebagai pengurus di sana.
Selama di Sarekat Islam, Haji Agus Salim mendirikan Tabloid Neraca di tahun 1917.
Melalui tabloid tersebut, Haji Agus Salim menuliskan ide cemerlangnya untuk membebaskan Indonesia dari kolonialisme Belanda.
"K.H. Samanhudi, HOS Cokroaminoto, Semaoen, Abdul Muis, dan Haji Agus Salim merupakan beberapa tokoh Sarekat Islam."
Itulah beberapa tokoh yang berperan penting dalam organisasi Sarekat Islam.
Baca Juga: Organisasi Pergerakan Nasional sebagai Awal Lahirnya Sumpah Pemuda
Coba Jawab! |
Siapa itu K.H. Samanhudi? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Sejarah untuk SMA/SMK Kelas XI karya Martina Safitry, dkk., Kemdikbudristek Tahun 2021.
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR