adjar.id - Pelayaran termasuk kegiatan yang berkaitan dengan laut atau perairan.
Menurut UU No.17 Tahun 2008, pelayaran adalah satu kesatuan sistem yang terdiri atas angkutan di perairan, pelabuhan, keselamatan dan keamanan, serta perlindungan lingkungan maritim.
Pelayaran ini mencakup dua kegiatan utama, yaitu kegiatan ke pelabuhan dan kegiatan angkutan di perairan, Adjarian.
Keamanan dan keselamatan dari penyelenggara pelayaran juga termasuk ke dalam pelayaran.
O iya, tujuan dari pelayaran bisa beragam, seperti untuk perdagangan, pariwisata, penelitian, ekspedisi, atau kepentingan militer.
Pelayaran telah menjadi bagian penting dari kehidupan manusia sejak zaman dahulu, lo.
Hal ini karena perairan laut menyediakan jalur transportasi yang efisien dan mampu menghubungkan berbagai pulau, kota, dan negara.
Nah, berikut jenis-jenis pelayaran di Indonesia.
Jenis-jenis pelayaran menurut Pasal 5 Peraturan Pemerintah No.2 Tahun 1959, yaitu:
1. Pelayaran dalam Negeri
Pelayaran yang dilakukan di dalam negeri terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Baca Juga: Mengenal Profesi Nahkoda, Apa Saja Peran dan Tanggung Jawabnya?
Pelayaran rakyat adalah pelayaran nusantara yang menggunakan perahu-perahu layar.
Pelayaran Nusantara adalah pelayaran yang dilakukan untuk pengangkutan antarpelabuhan di Indonesia tanpa melihat jurusan yang ditempuh.
Pelayaran lokal adalah pelayaran yang dilakukan sebagai usaha pengangkutan antarpelabuhan Indonesia demi menunjang kegiatan pelayaran Nusantara dan pelayaran luar negeri.
Biasanya pelayaran lokal dilakukan dengan menggunakan kapal=kapal yang berukuran 500 meter kubis isi kotor di bawah atau sama dengan 175 BRT di bawah.
Pelayaran penundaan laut adalah pelayaran Nusantara yang menggunakan tongkang-tongkang yang ditarik oleh kapal tunda atau tuge boat.
Pelayaran pedalaman adalah pelayaran yang dilakukan untuk pengangkutan di perairan darat, seperti sungai.
Baca Juga: Siapa Penemu Kapal Laut Pertama di Dunia?
2. Pelayaran Luar Negeri
Pelayaran luar negeri terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Pelayaran samudra dekat adalah pelayaran yang dilakukan ke pelabuhan-pelabuhan negara tetangga.
Pelayaran ini dilakukan tidak melebihi jarak 300 mil laut dari pelabuhan keluar Indonesia.
Pelayaran samudra adalah pelayaran menuju dan dari luar negeri yang tidak termasuk dalam pelayaran samudra dekat.
Pelayaran ini biasanya menggunakan kapal pengangkut khusus untuk mengangkut hasil pertambangan, industri, dan usaha lain yang sifatnya khusus.
Nah, itu tadi jenis-jenis pelayaran di Indonesia yang terbagi menjadi pelayaran dalam negeri dan pelayaran luar negeri.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud dengan pelayaran? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini juga, yuk!
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Nabil Adlani |
| Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR