adjar.id - Konflik sosial merupakan hal yang tidak bisa lepas dari kehidupan masyarakat.
Konflik sosial adalah proses sosial antara individu atau kelompok yang salah satu pihaknya berusaha menyingkirkan pihak lain.
Dalam konflik sosial, biasanya pihak lawan akan disingkirkan dengan cara membuatnya tidak berdaya atau menghancurkannya.
Konflik sosial dapat berkisar dari konflik kecil antara individu hingga konflik besar yang melibatkan kelompok-kelompok besar dalam masyarakat, Adjarian.
Sumber konflik sosial dapat bervariasi, seperti perbedaan ekonomi, politik, agama, budaya, etnis, atau gender.
O iya, konflik sosial dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk konflik antarindividu, konflik antarkelompok, atau konflik antara kelas sosial.
Konflik sosial juga dapat melibatkan kekerasan fisik atau konflik nonfisik, seperti protes, pemboikotan, atau diskriminasi.
Bahkan dalam beberapa kasus, konflik sosial dapat mengarah pada perubahan sosial atau perubahan dalam struktur masyarakat.
Konflik sosial tidak selalu bersifat negatif, akan tetapi konflik sosial dapat mendorong perubahan positif.
Nah, berikut dampak konflik sosial dan cara penyelesaiannya.
"Konflik sosial yang tidak diatasi dengan baik dapat menyebabkan ketegangan yang lebih besar, kekerasan, atau perpecahan dalam masyarakat."
Baca Juga: Pengertian Konflik Sosial Menurut Para Ahli
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR