Bentuk teori siklis yang lahir dari perspektif siklis, yaitu:
Menurut Spengler, setiap peradaban yang besar selalu mengalami proses pentahapan.
Proses pentahapan ini dimulai dari kelahiran, pertumbuhan, dan sampai akhirnya masuk ke tahap keruntuhan.
Biasanya proses siklus ini dapat membutuhkan waktu sampai sekitar seribu tahun.
Dalam teorinya, Sorokin berpendapat bahwa semua peradaban besar berada pada siklus tiga sistem kebudayaan yang terus mengalami perputaran tanpa akhir.
Siklus dari tiga sistem kebudayaan ini, yaitu:
- Kebudayaan ideasional, yaitu kebudayaan yang didasari atas nilai-nilai dan kepercayaan terhadap kekuatan supranatural.
- Kebudayaan idealistik, yaitu kebudayaan yang kepercayaan terhadap unsur supranatural dan rasionalitas didasari atas fakta saling bergabung demi menciptakan masyarakat ideal.
- Kebudayaan sensasi, yaitu kebudayaan yang sensasi menjadi tolak ukur terhadap tujuan dan kenyataan hidup.
Menurut Toynbee, peradaban besar berada dalam siklus kelahiran, pertumbuhan, keruntuhan, dan berakhir pada kematian.
Beberapa peradaban besar menurutnya sudah pernah mengalami kepunahan, kecuali peradaban Barat.
Baca Juga: Jawab Soal Proses Perubahan Sosial
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR