adjar.id - Sumber sejarah secara umum terbagi menjadi dua bentuk, salah satunya sumber sejarah sekunder.
Sumber sejarah sekunder adalah data pendukung yang dibuat atau ditulis setelah kejadian sejarah selesai terjadi.
Sumber sejarah sekunder juga dapat diartikan sebagai sumber informasi yang menyajikan penjelasan, analisis, ulasan, atau penafsiran tentang topik tertentu.
Biasanya sumber sejarah sekunder ini digunakan sebagai sarana untuk menjawab atau mengajukan pendapat terhadap sebuah pernyataan dari seseorang atau kelompok.
Historiografi umumnya ditulis berdasarkan sumber-sumber yang berasal dari sumber sejarah sekunder, Adjarian.
Nah, sumber sekunder ini dapat berupa buku yang baru ditulis dengan tujuan untuk menggambarkan kejadian di masa lalu.
Jadi, sumber sekunder ini diproduksi atau dibuat beberapa saat setelah terjadinya suatu peristiwa.
Buku ini sering ditulis oleh sejarawan atau sarjana yang sudah terlatih dengan memahami periode waktu dan peradaban.
Meski begitu, sumber sejarah sekunder tidak memberikan bukti secara langsung berbeda dengan sumber sejarah primer.
Berikut contoh sumber sejarah sekunder.
"Sumber sejarah sekunder memberikan beragam informasi yang sudah ditafsirkan atau dianalisis dengan berbagai cara."
Baca Juga: Jenis-Jenis Sumber Sejarah Primer, Materi IPS Kelas 10 Kurikulum Merdeka
Contoh sumber sejarah sekunder bisa berupa sumber tertulis yang memberikan berbagai informasi tentang aspek-aspek tertentu.
Misalnya aspek politik, aspek sosial, aspek budaya, aspek ekonomi, dan aspek-aspek lainnya.
Nah, sumber-sumber tersebut dapat ditemukan dari berbagai hal, seperti surat kabar, laporan, ataupun catatan pribadi dari sumber sejarah.
Sumber sejarah sekunder yang berupa sumber tertulis ini merupakan bukti fisik atau sumber yang dapat dilihat secara langsung.
O iya, sumber sejarah sekunder juga dapat berupa sumber tidak tertulis.
Sumber tidak tertulis ini bisa didapatkan melalui pelaku ataupun saksi mata sejarah yang mendengar, melihat, dan mengalami sejarah tersebut.
Akan tetapi sumber tersebut kemudian disampaikan lagi oleh penyampai ke-2 atau pihak ke-3.
Sumber informasi inilah yang biasanya didapatkan melalui proses wawancara secara langsung.
Selain itu, sumber informasi bisa juga didapatkan melalui cerita-cerita yang berkembang di masyarakat secara turun-temurun dari zaman ke zaman.
Contoh sumber sejarah sekunder secara tidak tertulis ini tetapi kurang dapat dibuktikan tingkat keakuratannya, Adjarian.
Hal ini karena setiap informasi yang disampaikan melalui mulut ke mulut terkadang dilebih-lebihkan atau malah dikurang-kurangkan dari sumber aslinya.
Baca Juga: 2 Jenis Sumber Sejarah, Materi Sejarah Kelas 10 Kurikulum Merdeka
Beberapa contoh sumber sejarah sekunder, yaitu:
1. Artikel ilmiah.
2. Ulasan buku.
3. Karya biografi.
4. Ulasan literatur.
5. Laporan penelitian.
6. Karya interpretasi dan kritik.
7. Surat kabar.
8. Majalah populer.
9. Kamus.
10. Ensiklopedia.
Baca Juga: 3 Jenis Historiografi Sejarah Indonesia
"Sumber sejarah sekunder dapat berupa sumber tertulis dan sumber tidak tertulis yang sama-sama menjelaskan tentang sejarah."
Nah, itulah beberapa contoh sumber sejarah sekunder yang termasuk ke dalam salah satu jenis sumber sejarah.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan sumber sejarah sekunder? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMA Kelas X karya Sari Oktafiana, dkk.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR