adjar.id - Nastar adalah salah satu kue kering yang biasa disajikan saat Lebaran.
Nastar biasanya dibuat dengan isian selai nanas.
Selai nanas memang banyak dijual di pasaran, Adjarian.
Namun, tidak sedikit yang lebih memilih untuk membuat selai nanas sendiri dari buah segar untuk dijadikan isian nastar.
Setelah dibuat, selai nanas juga bisa disimpan untuk stok.
Yap, meski tidak diberi bahan pengawet, selai nanas tetap bisa awet selama disimpan dengan cara yang tepat.
Nah, bagaimana cara menyimpan selai nanas homemade agar awet?
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan.
1. Simpan di Wadah Tertutup
Agar awet, jangan biarkan selai nanas berada di wadah terbuka.
Gunakan wadah tertutup untuk menyimpan selai nanas.
Baca Juga: Jenis-Jenis Kue yang Biasa Disajikan saat Lebaran, Tak Hanya Nastar
Wadah tertutup yang dapat digunakan misalnya stoples dan cling wrap.
Minimnya paparan udara akan membuat selai nanas bisa bertahan lebih lama, Adjarian.
2. Simpan di Kulkas
Menyimpan selai nanas di kulkas adalah langkah yang tepat.
Di dalam kulkas, selai nanas bida bertahan sampai sekitar enam bulan.
O iya, suhu kulkas yang ideal untuk menyimpan selai nanas setidaknya adalah empat derajat Celsius.
3. Simpan saat Sudah Dingin
Agar selai nanas awet, pastikan untuk menyimpannya di kulkas saat kondisinya sudah dingin.
Hindari menyimpan selai nanas ketika masih panas atau saat baru selesai dimasak.
Selain buruk untuk kulkas, menyimpan selai saat masih panas akan membuat permukaan selai dingin, tetapi bagian tengahnya masih hangat.
Nah, kondisi tersebut akan membuat selai cepat rusak karena bakteri bisa hidup di bagian selai yang masih hangat, Adjarian.
Baca Juga: Bagaimana Cara agar Kue Nastar dapat Tahan Lama dan Bebas dari Jamur?
Jika selai nanas sudah dingin sepenuhnya, maka kandungan gula pada selai akan membantu menghambat perkembangan bakteri, sehingga kualitas nanas tetap terjaga.
Itulah beberapa cara menyimpan selai nanas homemade agar awet.
Selamat mencoba!
Coba Jawab! |
Berapa lama selai nanas bisa bertahan jika disimpan di kulkas? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR