adjar.id - Penerapan wawasan nusantara sangatlah penting bagi bangsa Indonesia untuk menjaga persatuan dan kedaulatan negara Indonesia.
Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya.
Wawasan nusantara penting karena bangsa Indonesia merupakan negara yang majemuk.
Nah, penerapan wawasan nusantara bisa dilakukan di berbagai bidang, salah satunya di bidang ekonomi.
Seperti apa bentuk penerapan wawasan nusantara di bidang ekonomi?
"Hakikat wawasan nusantara adalah keutuhan nusantara dalam pengertian cara pandang yang selalu utuh dalam lingkup nusantara untuk kepentingan nasional."
Beberapa bentuk keberhasilan dalam penerapan wawasan nusantara di bidang ekonomi yang sudah dilakukan pemerintah Indonesia, yaitu:
1. Pembentukan ASEAN
Indonesia bersama negara-negara lain, seperti Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand pada tahun 1967 membentuk Association of Southeast Asian Nations atau ASEAN.
Tujuan pembentukan ASEAN ini adalah untuk mempromosikan stabilitas, perdamaian, dan kerja sama ekonomi dari negara-negara di Asia Tenggara.
Nah, pembentukan ASEAN ini didasari atas konsep wawasan nusantara yang lebih menekankan pada persatuan dan kerja sama.
Baca Juga: Tantangan Implementasi Wawasan Nusantara di Era Modern
2. Program Pembangunan Nasional 1969
Pemerintah Indonesia pada tahun 1969 meluncurkan Program Pembangunan Nasional atau PPN.
Tujuan dari diberlakukannya PPN ini adalah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kemiskinan.
Program ini didasari atas konsep wawasan nusantara yang lebih menekankan atas keutuhan wilayah Indonesia dan persatuan bangsa.
Nah, PPN ini sudah berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kemiskinan di Indonesia.
3. Program Peningkatan Produksi Padi
Pemerintah Indonesia juga meluncurkan program peningkatan produksi padi di tahun 1970-an.
Tujuannya adalah untuk mengurangi impor beras dan juga meningkatkan produksi padi.
Program peningkatan produksi padi didasari atas wawasan nusantara yang lebih menekankan pada peningkatan ketahanan pangan nasional.
Selain itu, program ini juga dilakukan untuk mengurangi ketergantungan terhadap negara lain.
4. Program Pengembangan Industri Nasional
Baca Juga: 5 Bentuk Implementasi Wawasan Nusantara di Sekolah
Pemerintah Indonesia juga meluncurkan program pengembangan industri nasional di tahun 1980-an.
Tujuannya adalah untuk mengurangi ketergantungan terhadap barang impor dan mengembangkan industri dalam negeri.
Program ini didasari atas konsep wawasan nusantara yang lebih menekankan pada pentingnya pengembangan ekonomi nasional yang mandiri dan berkelanjutan.
Program pengembangan industri nasional sudah berhasil untuk meningkatkan sektor industri dan ekonomi Indonesia.
5. Program Transmigrasi
Program transmigrasi merupakan salah satu program yang diluncurkan oleh pemerintah Indonesia di tahun 1970-an.
Tujuan program transmigrasi adalah untuk mengurangi angka kemiskinan di daerah yang padat penduduk.
Hal ini dilakukan dengan cara memindahkan penduduk yang di daerah padat ke daerah yang belum banyak penduduk.
Dasar dari program ini ialah konsep wawasan nusantara yang menekankan tentang pentingnya menjaga keutuhan wilayah dan mengurangi ketimpangan.
"Bentuk penerapan wawasan nusantara di bidang ekonomi, yaitu pembentukan ASEAN, program pembangunan nasional 1969, program peningkatan produksi padi, program pengembangan industri nasional, dan program transmigrasi."
Nah, itu tadi lima bentuk penerapan wawasan nusantara di bidang ekonomi, Adjarian.
Baca Juga: Karakteristik NKRI Berdasarkan Konsep Wawasan Nusantara
Coba Jawab! |
Apa yang menjadi dasar dari diberlakukannya program pembangunan nasional 1969? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMA/MA/SMK/MAK Kelas X Edisi Revisi 2015.
Tonton juga video berikut ini, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR