adjar.id - Adjarian, pasti sudah tidak asing dengan bencana tsunami.
Tsunami merupakan salah satu jenis bencana alam yang terjadi di laut.
Kata tsunami berasal dari bahasa Jepang, yaitu Tsu yang artinya lautan dan Nami yang artinya gelombang ombak.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tsunami adalah gelombang laut dahsyat (gelombang pasang) yang terjadi karena gempa bumi atau letusan gunung api di dasar laut (biasanya terjadi di Jepang dan sekitarnya).
Sementara melansir dari laman Weather.gov, tsunami adalah serangkaian gelombang yang kuat, disebabkan oleh gerakan yang besar dan tiba-tiba di bawah laut.
Nah, kecepatan dari gelombang tsunami berbeda-beda tergantung dari kedalaman lautnya.
Pada laut yang dalam kecepatan dari gelombang tsunami bisa mencapai lebih dari 800 km per jam, lo.
Yuk, kita simak penyebab dan dampak terjadinya tsunami berikut ini!
"Tsunami dikatakan sebagai gelombang dari tengah laut yang menghantam wilayah pesisir."
Penyebab Terjadinya Tsunami
Tsunami merupakan gelombang air yang besar dan terjadi secara tiba-tiba.
Gelombang tsunami ini bisa disebabkan oleh:
1. Gunung Meletus
Gunung api dengan tipe letusan yang ekslosif dapat berpotensi menyebabkan terjadinya tsunami.
Contoh gunung api dengan tipe letusan yang menyebabkan kerusakan sangat besar adalah Gunung Krakatau.
Letusan Gunung Krakatau terjadi pada tahun 1883 yang mempunyai kekuatan sangat besar dan hanya menyisahkan seperempat bagian pulau.
Kekuatan letusan dari Gunung Krakatau ini menyebabkan terjadinya tsunami di beberapa wilayah di dunia.
2. Longsor
Laut mempunyai bentuk muka bumi yang berupa tebing ataupun bukit yang sama seperti daratan.
Adanya dorongan dari arus laut secara terus menerus membuat tebing dan bukit menjadi longsor.
Bagian dari tebing dan bukit yang longsor inilah yang dapat menyebabkan tsunami.
3. Gempa Bumi
Tsunami juga bisa terjadi karena adanya gempa bumi yang besar.
Gempa bumi yang dapat menyebabkan tsunami biasanya memiliki kekuatan gempa di atas 7 skala richter dan terjadi pada zona subduksi.
Biasanya tsunami ini akan terjadi saat adanya gempa bumi yang menyebabkan rekahan di dasar laut.
Hal ini membuat air laut masuk ke dalam rekahan tersebut dan pantai berubah menjadi surut.
Air yang sudah masuk tadi kemudian dikeluarkan lagi sehingga membentuk gelombang yang sangat cepat dan tinggi.
"Gunung meletus, longsor, dan gempa bumi merupakan beberapa penyebab terjadinya tsunami."
Dampak Terjadinya Tsunami
Adjarian, tsunami menyebabkan terjadinya gelombang besar dengan arus yang sangat kuat.
Berikut beberapa dampak yang disebabkan oleh tsunami, yaitu:
1. Merusak bangunan, kendaraan, kapal, fasilitas umum, dan korban jiwa.
2. Menyebabkan korban hilang karena terbawa arus air yang sangat kuat.
Baca Juga: Daerah di Indonesia yang Pernah Dilanda Tsunami
3. Terjadinya banjir.
4. Rusaknya perkebunan dan lahan pertanian di dekat pantai.
5. Menyebabkan harga komoditas pangan meningkat dan memicu inflasi.
"Dampak terjadinya tsunami salah satunya adalah merusak bangunan, kendaraan, kapal, fasilitas umum, dan korban jiwa."
Itulah tadi, penyebab dan dampak terjadinya tsunami yang dirasakan oleh masyarakat, terutama yang tinggal di sekitar pantai.
Coba Jawab! |
Apa saja penyebab terjadinya tsunami? |
Petunjuk: Cek halaman 2 dan 4. |
---
Sumber: Buku Geografi untuk SMA Kelas XI karya Budi Handoyo.
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR