adjar.id - Ada hikayat, ada juga dongeng. Apa perbedaan hikayat dan dongeng?
Hikayat dan dongeng termasuk jenis prosa lama yang dipengaruhi oleh kebudayaan barat.
Hikayat dan dongeng juga termasuk sebagai bentuk teks narasi yang bersifat fiksi, Adjarian.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hikayat adalah karya sastra lama Melayu berbentuk prosa yang berisi cerita, undang-undang, dan silsilah bersifat rekaan, keagamaan, historis, biografis, atau gabungan sifat-sifat itu.
Umumnya hikayat ini dibaca untuk pelipur lara, pembangkit semangat juang, atau sekadar untuk meramaikan pesta.
Sementara dongeng adalah cerita yang tidak benar-benar terjadi (terutama tentang kejadian zaman dulu yang aneh-aneh).
Dongeng umumnya dibaca untuk memberikan nilai-nilai pendidikan moral bagi anak.
Jalan cerita pada dongeng terbilang sederhana agar memudahkan anak-anak untuk mengetahui jalan cerita tersebut.
O iya, unsur intrinsik dari hikayat dan dongeng ini bisa dikatakan sama, yaitu terdiri atas tema, alur, amanat, latar, dan watak.
Meski begitu, hikayat dan dongeng ini juga memiliki beberapa perbedaan.
Nah, berikut perbedaan hikayat dan dongeng.
Baca Juga: Apa Perbedaan Cerpen dan Hikayat?
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR