adjar.id - Membayar zakat merupakan salah satu rukun Islam. Salah satu zakat yang wajib ditunaikan umat Islam adalah zakat fitrah.
Nah, seperti apa ketentuan zakat fitrah?
Secara bahasa, zakat berarti 'menyucikan', sementara zakat fitrah berarti 'zakat kesucian'.
Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap jiwa atau orang yang mukmin di bulan Ramadan.
Setiap muslim yang merdeka dan mempunyai kelebihan makanan satu hari satu malam sebanyak satu sha dari makanannya dan keluarga wajib mengeluarkan zakat fitrah.
Zakat fitrah wajib untuk diri sendiri dan tanggungan keluarga, seperti istri, anak, dan sosok yang membantu mengurus pekerjaan rumah tangga.
Bahan yang digunakan untuk zakat fitrah adalah bahan makanan pokok yang bersifat mengenyangkan, banyak ditanam, serta awet atau tahan lama.
Contohnya adalah beras.
Besar zakat fitrah adalah satu sha atau 3,5 liter atau setara 2,5 kilogram beras per jiwa.
Selain berupa bahan makanan pokok, dapat juga dalam bentuk uang.
Jumlah uang yang dikeluarkan untuk zakat fitrah harus setara dengan harga bahan makanan pokok tersebut, Adjarian.
Baca Juga: Bagaimana Cara dan Niat Membayar Zakat Fitrah secara Online?
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR