adjar.id - Ada beragam jenis danau berdasarkan pembentukannya.
Danau merupakan salah satu bentuk bentang perairan darat.
Danau adalah suatu wilayah perairan yang dikelilingi oleh daratan yang umumnya berada di daerah cekungan.
Dilansir dari laman repositori.kemdikbud.go.id, danau adalah suatu cekungan muka bumi yang secara alamiah terisi oleh massa air (umumnya air tawar) dalam jumlah yang relatif besar.
Nah, air danau sendiri berasal dari mata air, gletser, dan juga air hujan yang bermuara ke danau tersebut.
Ada beberapa wilayah dengan penguapan yang tinggi akan membuat danau memiliki kadar garam atau salinitas tinggi.
Misalnya Laut Kaspia dan Laut Mati yang termasuk sebagai danau air asin.
O iya, terbentuknya danau ini bisa berbeda-beda, Adjarian.
Ada yang terbentuk karena pengikisan, gempa, dan ada yang dibuat sendiri oleh manusia.
Danau terbesar yang ada di Indonesia sendiri adalah Danau Toba yang terbentuk karena letusan gunung berapi.
"Adanya danau bisa memberikan beragam manfaat, seperti budidaya perikanan, irigasi, sarana olahraga dan rekreasi, serta untuk persediaan air."
Baca Juga: Apa Benar Ada Danau yang Memiliki Air Sangat Panas, Danau Apa Itu?
Berdasarkan pembentukannya, danau terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Danau vulkanik adalah danau yang terbentuk di bagian kaldera atau lubang kepundan gunung berapi.
Kaldera sendiri merupakan kawang gunung berapi yang sangat luas yang terjadi akibat runtuhnya puncak gunung berapi.
Danau ini terbentuk karena kawah tersebut terisi hujan secara terus-menerus.
Danau vulkanik yang ada di Indonesia di antaranya Danau Kerinci, Kawah Ijen, Segara Anak di Gunung Rinjani, dan Danau Kelimutu.
Danau tektonik adalah jenis danau yang terbentuk karena adanya aktivitas tektonik yang membuat adanya cekungan di permukaan bumi.
Cekungan inilah yang kemudian terisi oleh air dalam jumlah yang banyak sehingga membentuk danau.
Danau tektonik yang ada di Indonesia di antaranya Danau Maninjau, Danau Singkarak, Danau Poso, dan Danau Towuti.
Danau tekto-vulkanik adalah danau yang terbentuk karena adanya aktivitas tektonik dan vulkanik.
Patahan yang terjadi di permukaan bumi terjadi setelah adanya letusan gunung berapi.
Dapur magma yang sudah kosong karena patah dan merosot membentuk suatu cekungan yang menjadi danau karena terisi air hujan.
Baca Juga: Jadi Danau Kaldera Terbesar di Dunia, Kapan Danau Toba Terbentuk?
Danau tekto-vulkanik yang ada di Indonesia salah satunya adalah Danau Toba.
Danau karst atau dolina adalah danau yang terbentuk karena pelarutan batuan kapur.
Proses pelarutan batuan kapur inilah yang kemudian membentuk cekungan yang nantinya terisi air menjadi danau.
Danau karst yang ada di Indonesia salah satunya adalah dolina di Gunung Kidul, Yogyakarta.
Danau buatan atau waduk adalah danau yang dibuat sendiri oleh manusia.
Pembuatan danau ini biasanya dilakukan untuk tujuan tertentu, salah satunya sebagai wahana sumber daya air yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan.
Adanya danau buatan dapat memenuhi kebutuhan air bersih, sektor perikanan danau, irigasi, penampungan air, dan pembangkit listrik tenaga air.
"Danau berdasarkan pembentukannya terbagi menjadi danau vulkanik, tektonik, tekto-vulkanik, karst, dan buatan."
Itu tadi jenis-jenis danau berdasarkan pembentukannya, Adjarian.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud dengan danau tektonik? |
| Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMA Kelas X Karya Sari Oktafiana, dkk.
Tonton video ini juga, yuk!
| Penulis | : | Nabil Adlani |
| Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR