adjar.id - Bangsa Indonesia memiliki arah hubungan internasional yang sudah ditentukan.
Secara umum hubungan internasional diartikan sebagai hubungan yang bersifat global yang meliputi semua hubungan yang terjadi dengan melampaui batas ketatanegaraan.
Suatu negara yang tidak menjalin hubungan dengan negara lain akan terkucilkan dari pergaulan bangsa-bangsa di dunia.
Hal ini nantinya dapat merugikan kehidupan dari negara, Adjarian.
Nah, ada tiga komponen yang harus ada dalam hubungan internasional, yaitu politik internasional, studi tentang peristiwa internasional, dan organisasi administrasi internasional.
Hubungan internasional merupakan salah satu jawaban bagi persoalan yang dialami oleh suatu negara.
Saat suatu negara mengalami kekurangan dalam suatu bidang, maka melakukan hubungan internasional negara bisa mengatasi persoalan tersebut.
Hal ini terjadi karena adanya bantuan dari negara lain untuk melengkapi kekurangan di suatu negara.
"Hubungan internasional adalah hubungan yang sifatnya global karena melampaui batas-batas ketatanegaraan."
Suatu bangsa yang merdeka tidak bisa hidup sendiri tanpa adanya bantuan dari negara lain.
Maka dari itu, untuk menjaga kelangsungan hidup dan mempertahankan kemerdekaannya, negara tersebut membutuhkan dukungan negara lain.
Baca Juga: Mengapa Perlu Melakukan Kerja Sama dalam Bentuk Hubungan Internasional?
Nah, untuk mendapatkan dukungan tersebut, suatu negara harus mengadakan hubungan yang baik dengan negara-negara lain.
Misalnya saat awal kemerdekaan, bangsa Indonesia membutuhkan adanya pengakuan dan dukungan dari negara lain.
Sehingga para pendiri negara menjalin hubungan dengan Amerika Serikat, India, Australia, Belgia, Mesir, dan negara-negara lainnya.
Hasilnya, kemerdekaan negara Indonesia bisa mendapatkan dukungan dari negara-negara lain di dunia, Adjarian.
Pola hubungan internasional yang dibangun bangsa Indonesia bisa dilihat dari kebijakan politik luar negeri Indonesia.
Bangsa Indonesia dalam membina hubungan dengan negara lain menerapkan prinsip politik luar negeri yang bebas dan aktif.
Pembangunan hubungan internasional bangsa Indonesia ditunjukan untuk peningkatan persahabatan dan kerja sama bilateral, regional, dan multilateral.
Hal ini dilakukan melalui berbagai macam forum sesuai dengan kepentingan dan kemampuan nasional, Adjarian.
Selain hal-hal tersebut, bagi bangsa Indonesia, hubungan internasional diarahkan untuk hal-hal berikut:
1. Pembentukan satu negara Indonesia yang berbentuk negara kesatuan dan negara kebangsaan yang demokratis.
2. Pembentukan satu masyarakat yang adil dan makmur secara material ataupun spiritual dalam wajah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca Juga: 3 Konsep Hubungan Internasional
3. Pembentukan satu persahabatan yang baik dengan semua negara di dunia.
4. Mempertahankan kemerdekaan bangsa dan menjaga keselamatan negara.
5, Mendapatkan barang-barang yang diperlukan dari luar untuk memperbesar kemakmuran rakyat.
6. Meningkatkan perdamaian internasional.
7. Meningkatkan persaudaraan segala bangsa sebagai pelaksanaan cita-cita yang tersimpul di dalam Pancasila, dasar dan falsafah negara Indonesia.
"Arah hubungan internasional bangsa Indonesia salah satunya pembentukan satu persahabatan yang baik dengan semua negara di dunia."
Nah, itulah arah hubungan internasional bagi bangsa Indonesia.
Coba Jawab! |
Mengapa suatu negara membutuhkan bantuan dari negara lain? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR