2. Peran Perdagangan Antarpulau
Kegiatan perdagangan dan pelayaran antarpulau juga merupakan salah satu penyebab munculnya proses integrasi.
Sejak zaman kuno, kegiatan perdagangan dan pelayaran sudah berlangsung di kepulauan Nusantara.
Perdagangan dan pelayaran ini berlangsung dari daerah yang satu ke daerah yang lain, bahkan antarnegara.
Umumnya, kegiatan perdagangan dan pelayaran ini berlangsung cukup lama, sehingga menimbulkan adanya pergaulan dan hubungan kebudayaan antar para pedagang dengan penduduk setempat.
Kegiatan inilah yang kemudian mendorong terjadinya proses integrasi, Adjarian.
Pulau-pulau penting di Indonesia umumnya mempunyai pusat-pusat perdagangan, misalnya di Sumatra terdapat Aceh, Pasai, Palembang, dan Barus.
Sementara di Jawa pusat perdagangannya berada di Jepara, Banten, Tuban, Blambangan, Gresik, dan Surabaya.
Sejak abad ke-16, di Jawa berkembang Kerajaan Demak dan beberapa bandar sebagai pusat perdagangan.
Kemudian di Indonesia bagian timur ataupun tengah juga berkembang kerajaan dan pusat-pusat perdagangan.
Sehingga, terjadi hubungan perdagangan antardaerah dan antarpulau di Nusantara yang mendorong terjadinya proses integrasi yang terhubung melalui para pedagang.
Baca Juga: 7 Kerajaan Bercorak Islam yang Pernah Ada di Indonesia
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR