adjar.id - Pada buku Bahasa Indonesia Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia kelas XI Kurikulum Merdeka, Bab 5, halaman 149, materi "Mengenal Keberagaman Indonesia lewat Pertunjukan Drama", terdapat soal analisis drama.
Kita ditugaskan untuk membandingkan kostum dan unsur-unsur pembangun pertunjukan drama dalam dua drama berbeda.
Drama pertama berjudul "Cinta Itu" dan drama kedua adalah "Wabah" dari Teater Koma.
Nah, berikut pembahasan soal tersebut yang dapat dijadikan sebagai referensi.
Mari kita simak bersama!
Untuk mengukur pemahaman kalian tentang kedua pertunjukan drama tersebut, secara berkelompok terdiri atas 4-5 siswa jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
Gunakan kalimat yang baik dalam menjelaskan jawaban kalian.
6. Kostum dan tata wajah adalah unsur yang penting dalam pertunjukan drama.
Bandingkan bagaimana penggunaan kostum dan tata wajah dari kedua pertunjukan tersebut? Beri penjelasan disertai dengan bukti yang mendukung!
Jawaban:
- Pada video 1 drama berjudul "Cinta Itu", kostum dan tata wajah yang digunakan para tokoh tampak natural dan menggambarkan pakaian yang biasa digunakan sehari-hari.
Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Indonesia Kelas XI Bab 5 Kurikulum Merdeka, Drama 'Cinta Itu' dan 'Wabah' No. 4-5
Hal tersebut sesuai dengan jenis drama tersebut yang termasuk drama realis.
- Kostum dan tata wajah di drama "Wabah" sangat sesuai dengan tokoh-tokoh punakawan.
Tata rias dan detail kostum dapat menggambarkan dan menentukan watak para tokoh.
Terdapat inisial para tokoh dalam kalung yang bisa mempermudah penonton mengetahui nama tokoh.
7. Secara keseluruhan bagaimana perbandingan antara pertunjukan drama A dan pertunjukan drama B?
Berikan penjelasan berdasarkan unsur-unsur pembangun pertunjukan drama seperti tokoh, dialog antartokoh tokoh, keterangan lakuan, panggung dan properti yang disiapkan, musik dan sound effect, tata lampu, dan kostum.
Jawaban:
Kedua drama yang ditampilkan memuat semua aspek pembangun sebuah drama sesuai dengan tema yang diusung masing-masing drama.
Hal tersebut bisa dilihat dari tokoh dan penokohannya, kostum, pencahayaan, penataan panggung, dialog, musik, dan properti yang sesuai dengan alur cerita yang diusung.
Dalam kedua pementasan teater ini dekorasi panggung menampilkan dekorasi seperti sebuah rumah dan pelataran rumah.
Tata panggung yang digunakan dalam pementasan drama ini cukup sederhana, tetapi dapat memberikan gambaran bagi penonton sesuai dengan alur cerita yang dibawakan.
Nah, itulah pembahasan soal seputar drama berjudul "Cinta Itu" dan "Wabah" dari Teater Koma.
Penulis | : | Aldita Prafitasari |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR