Sasaran vaksinasi tersebut adalah lansia yang sudah berusia di atas 60 tahun.
Namun, vaksinasi booster kedua ini hanya bisa diberikan bila sudah mendapatkan vaksinasi booster pertama dengan jarak minimal enam bulan.
M Syahril, Juru Bicara COVID-19 Kementerian Kesehatan, mengimbau masyarakat untuk segera melengkapi vaksinasi, mengingat cakupan vaksinasi di beberapa daerah masih di bawah 70%.
Ia juga menegaskan untuk tidak pilih-pilih vaksin agar kelengkapan vaksinasi dapat segera dipenuhi.
Hal ini disebabkan karena jarak antara satu vaksin dengan vaksin berikutnya cukup memakan waktu.
Jika tidak segera divaksinasi, dikhawatirkan virus Corona semakin bermutasi dan menyebar.
Apa Saja Kombinasi Vaksin Booster Kedua untuk Lansia?
1. Kombinasi untuk booster pertama Sinovac
- AstraZeneca diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
- Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml
- Moderna diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml Sinopharm diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
Baca Juga: Syarat dan Cara Mendaftar Vaksin Booster di Kota Semarang
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR