adjar.id - Secara umum, terdapat dua bentuk interaksi sosial, yaitu interaksi sosial asosiatif dan disosiatif.
Kali ini kita akan secara khusus membahas bentuk interaksi sosial asosiatif, Adjarian.
Namun sebelumnya, kita pelajari pengertian interaksi sosial terlebih dahulu, yuk!
Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik yang terjadi antarindividu atau kelompok.
Contoh interaksi sosial ini dapat dengan mudah kita temui atau bahkan kita lakukan.
Misalnya saja interaksi yang terjadi antara guru dan siswa di sekolah.
Adanya interaksi sosial tentu dapat mempererat hubungan antarindividu atau kelompok.
Nah, bentuk interkasi sosial seperti inilah yang kemudian disebut interaksi sosial asosiatif.
Sekarang mari kita pelajari makna interaksi sosial asosiatif selengkapnya!
Interaksi sosial asosiatif adalah sebuah interaksi yang melahirkan persatuan.
Adanya persatuan ini disababkan karena terwujudnya kerja sama di antara individu atau kelompok.
Baca Juga: Mengenal Interaksi Sosial Disosiatif dalam Masyarakat
Manusia sejatinya adalah makhluk sosial yang membutuhkan kehadiran manusia lain untuk bertahan hidup.
Nah, kerja sama sendiri sebenarnya adalah sifat dasar manusia sebagai makhluk sosial.
Interaksi sosial asosiatif ini mengakomodir kepentingan, kelebihan, dan kekurangan setiap individu.
Hasilnya, semua individu dapat saling menggunakan kelebihannya untuk melegkapi kekurangan dan mewujudkan kepentingan.
O iya, interaksi sosial asosiatif sendiri terbagi menjadi empat jenis.
Adapun keempat jenis tersebut adalah kerja sama, akomodasi, asimilasi, dan akulturasi.
Dalam sebuah kerja sama, sekelompok individu sudah menetapkan sebuah tujuan yang sama.
Sehingga, kerja sama dilakukan untuk memenuhi tujuan dan kepentingan bersama tersebut.
Contohnya, kerja sama membersihkan kampung dan kerja sama dalam tim sepak bola.
Akomodasi adalah sebuah proses berkurangnya suatu pertentangan.
Proses ini diwujudkan dalam rangka menhaga keharmonisan kehidupan.
Baca Juga: Apa Saja Bentuk Interaksi Sosial di Masyarakat?
Asimilasi adalah percampuran dua kebudayaan berbeda menjadi satu kebudayaan baru.
Contohnya, musik dangdut yang sebenarnya adalah percampuran musik Melayu, Arab, dan india.
Akulturasi adalah perpaduan dua budaya yang berbeda tanpa menghilangkan ciri budaya aslinya.
Salah satu contohnya adalah bahasa Kawi yang merupakan percampuran bahasa Jawa Kuno dan bahasa Sanskerta.
Nah, itulah pengertian interaksi sosial asosiatif dan jenis-jenisnya, Adjarian.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan interaksi sosial? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Simak video berikut, yuk!
Source | : | Adjar.id |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR