adjar.id – Fauna di Indonesia tersebar di berbagai wilayah, Adjarian.
Masing-masing wilayah di Indonesia memiliki jenis fauna yang berbeda antara satu dengan lainnya.
Perbedaan jenis fauna ini dibatasi oleh adanya garis Wallace dan Garis Weber.
Nah, kali ini kita akan membahas mengenai persebaran fauna di Indonesia yang menjadi materi Geografi kelas 11 Kurikulum Merdeka.
Pola persebaran fauna di Indonesia tidak jauh berbeda dengan pola persebaran flora.
Indonesia sendiri terletak di antara dua kawasan persebaran fauna dunia, yaitu kawasan Australia di bagian selatan dan Oriental di bagian utara.
Sehingga, Indonesia mempunyai sebagian kekayaan fauna jenis Asia dan Australia.
O iya, jenis fauna di Indonesia ini sangat beragam dan kehidupannya dipengaruhi oleh iklim dan tumbuh-tumbuhan di daerahnya.
Letak Indonesia yang berada di daerah tropik menjadi salah satu sasaran migrasi bagi satwa-satwa dari belahan bumi selatan dan juga utara.
Pola persebaran fauna di Indonesia terbagi menjadi tiga kelompok utama, yaitu bagian barat, tengah, dan timur, Adjarian.
“Indonesia berada di dua kawasan persebaran fauna dunia, yaitu kawasan Australia dan Asia."
Persebaran Fauna di Indonesia
1. Wilayah Fauna Indonesia Barat
Wilayah fauna Indonesia barat meliputi Pulau Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.
Region dari fauna Indonesia barat ini disebut sebagai wilayah fauna Dangkalan Sunda.
Beberapa fauna wilayah Indonesia bagian barat di antaranya:
- Mamalia yang terdiri dari gajah, badak bercula satu, rusa, banteng, tapir, banteng, kerbau, orang utan, monyet, bajing, kijang, kelelawar, babi hutan, kancil, dan kukang.
- Reptil yang terdiri atas buaya, kadar, ular, kura-kura, tokek, bunglon, dan biawak.
- Burung yang terdiri atas burung hantu, jalak, elang, kutilang, merak, dan berbagai macam unggas.
- Berbagai macam serangga, seperti capung dan belalang.
- Berbagai macam ikan air tawar dan lumba-lumba Sungai Mahakam atau disebut pesut.
“Pulau Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan tersemasuk wilayah bagi fauna Indonesia barat.”
2. Wilayah Fauna Indonesia Tengah
Wilayah fauna Indonesia tengah juga disebut sebagai fauna kepulauan Wallacea.
Region dari wilayah fauna Indonesia tengah meliputi wilayah Pulau Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Pulau Timor, dan Kepulauan Maluku.
Nah, di kawasan ini memiliki beberapa hewan khas yang hanya bisa dijumpai di Indonesia.
Contohnya anoa, babi rusa, dan komodo.
Selain hewan-hewan tersebut, ada juga beberapa hewan lainnya, seperti:
- Mamalia yang terdiri atas babi rusa, anoa, ikan duyung, kuskus, tarsius, monyet hitam, sapi, dan kuda.
- Raptil yang terdiri atas komodo, biawak, kura-kura, buaya, ular, dan soa-soa.
- Amfibi yang terdiri atas katak pohon, katak air, dan katak terbang.
- Burung yang terdiri atas burung dewata, mandar, raja udang, maleo, burung pemakan lebah, kakatua, rangkong, merpati, angsa, dan nuri.
“Ada beberapa hewan endemik atau hewan yang hanya ada di Indonesia yang terdapat di wilayah fauna Indonesia tengah, salah satunya komodo.”
Baca Juga: Faktor yang Memengaruhi Sebaran Flora dan Fauna, Materi Geografi Kelas 11 Kurikulum Merdeka
3. Wilayah Fauna Indonesia Timur
Fauna di wilayah Indonesia timur ini tersebar di Kepulauan Papua dan pulau-pulau kecil di sekitarnya yang disebut sebagai fauna Dangkalan Sahul.
Karakteristik hewan di wilayah ini memiliki kesamaan dengan fauna yang ada di negara bagian Australia, sehingga wilyah ini disebut juga sebagai zona Australis.
Jenis-jenis hewan yang ada di wilayah fauna Indonesia Timur, di antaranya:
- Mamalia yang terdiri atas wallaby, kanguru, nokdiak, opossim, layang, kelelawar, dan kuskus.
- Reptil yang terdiri atas biawak, ular, buaya, kura-kura, dan kadal.
- Amfibi yang terdiri dari katak terbang, katak air, dan katak pohon.
- Burung yang terdiri dari burung nuri, raja udang, kasuari, cendrawasih, namundur, dan kiwi.
- Berbagai jenis ikan dan serangga.
Nah, itulah tadi persebaran fauna di Indonesia yang terbagi menjadi tiga wilayah, Adjarian.
Coba Jawab! |
Mana saja yang termasuk wilayah fauna Indonesia barat? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Tonton juga video berikut.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR