adjar.id - Kebanyakan sungai memiliki bentuk yang berkelok-kelok.
Tahukah Adjarian mengapa sungai bentuknya tidak lurus, tetapi berkelok-kelok?
Ternyata ada alasannya mengapa kelokan sungai bisa tercipta, Adjarian.
Sungai di daerah pegunungan biasanya memiliki aliran air yang deras.
Dinding sungai biasanya terdiri dari tebing berbatu yang curam.
Kondisinya sangat berbeda dengan sungai-sungai yang ada di dataran rendah.
Kalau di wilayah dataran rendah, umumnya sungai-sungainya mengalir di antara tanah yang lembut.
Oleh karena itu, daerah tepi sungai dapat berubah-ubah seperti membentuk kelokan-kelokan sampai akhirnya sungai tersebut bermuara di laut.
Nah, terkait hal ini, ada beberapa hal yang memengaruhinya, Adjarian.
Aliran sungai yang lurus dapat berubah menjadi berkelok-kelok karena beberapa faktor.
Di antaranya adalah faktor waktu dan hal-hal yang "mengganggu" aliran sungai.
Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Pola Aliran Sungai di Dunia yang Begitu Beragam
Source | : | bobo.id |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR