Pengaruh Letak Indonesia secara Geologis, Materi Geografi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

adjar.id – Sudah tahu tentang pengaruh letak Indonesia secara geologis?

Kerak bumi merupakan lapisan terluar bumi sebagai tempat manusia untuk berpijak dan tinggal.

Kerak bumi ini mengembang di atas lapisan cair yang panas atau biasa disebut dengan astenosfer.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai pengaruh dari letak Indonesia secara geologis yang menjadi materi geografi kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka.

Adjarian, di Indonesia terdapat beberapa fenomena alam yang menunjukkan adanya patahan di permukaan bumi.

Patahan Lembang atau dikenal dengan Sesar Lembang merupakan fenomena gerak lapisan bumi yang menanjang dari Kabuoater Padalarang sampai Jatinangor.

Sesar Lembang ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu bagian segmen barat dan bagian segmen timur.

Indonesia termasuk sebagai negara kepulauan yang berada di antara tiga lempeng tektonik dunia, yaitu lempeng Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik.

Adanya tumbukan antarketiga lempeng ini menyebabkan Indonesia mempunyai banyak gunung api.

Yuk, simak penjelasan mengenai pengaruh letak Indonesia secara geologis berikut ini, Adjarian!

“Indonesia secara geografis terletaki di antara dua samudra dan dua benua, serta berada di antara tiga lempeng tektonik dunia.”

Baca Juga: Keuntungan Letak Indonesia secara Geografis, Geografi kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka

Pengaruh Letak Indonesia Secara Geologis

Berikut ini beberapa pengaruh letak Indonesia secara geologis, di antaranya:

1. Membentuk Rangkaian Pegunungan

Adanya aktivitas pergerakan lempeng-lempeng tektonik bisa mengakibatkan terbentuknya rangkaian pegunungan di dunia.

Adanya proses tektonik lempeng dari zaman mesozoikum sampai saat ini membentuk rangkaian pegunungan sirkum mediteranian dan sirkum pasifik.

Sehingga, Indonesia yang berada di antara kedua rangkaian pegunungan tersebut bisa memiliki banyak gunung aktif dan tidak aktiif di seluruh wilayahnya.

Rangkaian pegunungan sirkum mediteranian terbentuk dari proses tektonik.

Nah, adanya rangakaian pegunungan sirkum mediteranian di Indonesia membentuk dua busur pegunungan, yaitu busur dalam dan busur luar.

Sementara rangkaian pegunungan sirkum pasifik terbentuk dari proses aktivitas tektonik yang memanjang di batas lempeng pasifik.

Letak geologis Indonesia yang berada di antara rangkaian pegunungan sirkum mediteranian dan sirkum pasifik membuat Indonesia memiliki banyak gunung api.

“Pulau Sumatra mempunyai rangkaian gunung api aktif, yaitu pegunungan bukit barisan.”

Baca Juga: 10 Wilayah di Indonesia yang Rawan Mengalami Gempa Bumi

2. Terbangun Topografi yang Bervariasi

Indonesia mempunyai topografi yang beragam yang terbentuk dari tenaga dalam bumi dan tenaga luar bumi.

Tenaga dalam bumi atau tenaga endogen dipengaruhi oleh kondisi geologis Indonesia.

Sementara tenaga luar bumi atau tenaga eksogen dipengaruhi oleh tenaga matahari, angin, dan air.

Adanya dua tenaga tersebut membuat Indonesia mempunyai topografi yang beragam, di antaranya adanya dataran rendah, dataran tinggi, pegunungan, dan gunung.

Selain itu, Indonesia juga mempunyai topografi berupa daerah pantai sehingga Indonesia disebut sebagai negara maritim.

Indonesia termasuk sebagai negara kedua dengan memiliki garis pantai terpanjang di dunia, lo.

“Letak geografis Indonesia membuat Indonesia memiliki topografi yang beragam, mulai dari dataran rendah sampai pegunungan.”

3. Munculnya Peristiwa Gempa

Gempa bumi tektonik merupakan gempa bumi yang terjadi akibat proses pelepasan tenaga dari bumi.

Hal ini terjadi karena adanya pergeseran lempeng tektonik di dalam bumi.

Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban serta Pembahasan Materi Geostrategis Indonesia

Gempa tektonik ini termasuk sebagai gempa yang paling besar dampaknya karena yang dirasakan bisa mencakup wilayah yang luas.

O iya, gempa tektonik menjadi gempa yang paling sering terjadi di dunia, bahkan 95% gempa di dunia merupakan gempa tektonik, lo.

Sebagai negara yang terletak di antara tiga lempeng tektonik dunia, Indonesia sering sekali mengalami gempa tektonik.

Gempa tektonik yang terjadi tidak jarang banyak menimbulkan kerugian, mulai dari kerusakan sampai korban jiwa.

Nah, itu tadi Adjarian, pengaruh letak Indonesia secara Geologis yang terbagi menjadi tiga, salah satunya membentuk rangkaian pegunungan.

Tonton juga video ini, yuk!