adjar.id – Adjarian, sudah tahu mengenai sejarah Hari Anak Jakarta Membaca?
Setiap 24 Agustus diperingari sebagai Hari Anak Jakarta Membaca atau Hanjaba.
Adanya peringatan ini dilakukan untuk meningkatkan kegemaran membaca bagi generasi muda dan anak-anak, khususnya di Jakarta.
Selain itu, adanya Hari Anak Jakarta Membaca juga dilakukan untuk mewujudkan generasi muda yang cinta perpustakaan dan membaca.
Kegiatan Hari Anak Jakarta Membaca ini dilakukan setiap tahun, agar minat membaca bagi generasi muda bisa meningkat.
O iya, biasanya Hari Anak Jakarta Membaca ini diadakan oleh Suku Dinas Perpustaan dan Kearsipan atau Sudinpusip Jakarta Pusat.
Nah, di tanggal 24 Agustus, biasnaya akan diadakan perayaan di beberapa perpustakaan dan kearsipan di Jakarta, lo.
Biasanya acara yang diadakan pada Hari Anak Jakarta Membaca ini di antaranya lomba melukis, lomba mendongeng, lomba membaca puisi, dan lain sebagainya.
Lalu, bagaimana sejarah Hari Anak Jakarta Membaca yang diperingati setiap 24 Agustus ini?
Yuk, kita cari tahu bersama, Adjarian!
Sejarah Hari Anak Jakarta Membaca
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Membaca Nyaring?
Hari Anak Jakarta Membaca dipelopori oleh Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Pusat.
Hal ini dilakukan karena masih rendahnya minat baca dari masyarakat Indonesia.
Indonesia menempati peringkat 60 dari 65 negara dengan minat baca terendah di dunia.
Riset ini dilakukan oleh Programme for International Student Assessment atau PISA, di mana Indonesia meraih skor 395.
Padahal rata-rata skor internasional yang ditetapkan PISA adalah 500.
Sehingga, Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Pusat berinisiatif untuk mengadakan Hari Anak Jakarta Membaca.
Tujuan dari adanya Hari Anak Jakarta Membaca ini adalah untuk meningkatkan pemahaman anak dan generasi muda tentang pentingnya budaya membaca buku.
Dengan membaca buku, banyak manfaat yang bisa didapatkan, seperti menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.
Adanya Hari Anak Jakarta Membaca diharapkan bisa meningkatkan kegemaran membaca bagi anak-anak dan generasi muda di Jakarta.
Tujuan diselenggarakannya acara Hari Anak Jakarta Membaca ini adalah untuk meningkatkan semangat anak-anak dan gerasi muda untuk membaca.
Cara Memperingati Hari Anak Jakarta Membaca
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Literasi? Ini Pengertian dan Jenis Literasi
Peringatan Hari Anak Jakarta membaca diperingati setiap 24 Agustus.
Biasanya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan di berbagai wilayah di Jakarta menyelenggarakan berbagai acara.
Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Pusat yang menjadi pelopor adanya Hari Anak Jakarta Membaca ini, lo.
Ada beragam acara yang diadakan dalam Hari Anak Jakarta Membaca ini, di antaranya:
1. Lomba mewarnai untuk tingkat TK.
2. Lomba bercerita untuk tingkat SD.
3. Lomba membaca puisi untuk tingkat SMP.
4. Lomba pidato bahasa Inggris untuk tingkat SMA/SMK.
5. Lomba sayembara menulis untuk tingkat mahasiswa atau umum.
Nah, itu tadi Adjarian, sejarah Hari Anak Jakarta Membaca yang diperingati setiap 24 Agustus.
Coba Jawab! |
Siapa yang menjadi pelopor Hari Anak Jakarta Membaca? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Baca Juga: Bukan Buang-Buang Waktu, Ini 3 Manfaat Membaca dan Mendengarkan Dongeng #MendongenguntukCerdas
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Nabil Adlani |
KOMENTAR