adjar.id – Terdapat beragam unsur dinamika kelompok sosial.
Adjarian, di dalam kelompok sosial terdapat peran berbagai individu yang bisa memengaruhi kelompok sosial atau sebaliknya.
Proses inilah yang kemudian memengaruhi proses, tindakan, dan perubahan yang terjadi di dalam dan di antara kelompok dalam waktu ke waktu.
Nah, kali ini kita akan membahas mengenai unsur dari dinamika kelompok sosial yang menjadi materi sosiologi kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka.
O iya, dinamika kelompok adalah proses yang memengaruhi tindakan, proses, dan perubahan dalam suatu kelompok.
Kelompok sosial bisa terbentuk jika ada individu-individu yang saling berinteraksi, menemukan kesamaan, mengenal, dan memiliki kesamaan tujuan.
Tujuan yang mendorong adanya kelompok sosial adalah keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan meneruskan keturunan.
Yuk, kita cari tahu unsur dinamika kelompok sosial berikut ini, Adjarian!
“Kelompok sosial bisa mencapai tujuannya jika ada norma yang ditaati dan disepakati secara bersama-sama.”
Baca Juga: Macam-Macam Kelompok Sosial Berdasarkan Ikatan Anggota
Unsur Dinamika Kelompok Sosial
Berikut beberapa unsur yang berkaitan dengan terjadinya dinamika kelompok sosial, yaitu:
1. Kepemimpinan
Kelompok sosial memiliki suatu tujuan yang akan dicapai secara bersama-sama.
Sehingga pengorganisasian kelompok perlu dilakukan secara optimal, agar bisa mencapai tujuan tersebut.
Caranya dengan adanya pemimpin dalam sebuah kelompok.
Secara umum, pemimpin adalah orang yang mempunyai pengaruh dan berpengaruh untuk orang lain.
Fungsi dari pemimpin sendiri dalam sebuah kelompok terbagi menjadi dua, yaitu:
• Fungsi Instrumental
Baca Juga: Macam-Macam Kelompok Sosial, Materi Sosiologi Kelas 11 Kurikulum Merdeka
Fungsi instrumental berarti berorientasi pada tujuan atau tugas dan diperlukan saat kelompok menyelesaikan tugas untuk mencapai tujuan tertentu.
• Fungsi Ekspresif
Fungsi ekspresif berarti memberikan dukungan emosional kepada anggota saat dihadapkan dengan permasalahan emosional, solidaritas, kerukunan, dan lainnya.
“Gaya pemimpin berbeda-beda, terbagi menjadi tiga jenis, yaitu otoriter, demokratis, dan laissez faire.”
2. Organisasi
Organisasi memiliki ukuran yang lebih besar jika dibandingkan dengan kelompok.
Meski begitu, hubungan antaranggota dalam organisasi lebih professional dan impersonalitas.
Sehingga, organisasi lebih mengarah kepada kelompok sekunder yang sifatnya formal dengan memiliki birokrasi.
Nah, birokrasi ini berkaitan dengan sistem dalam organisasi yang terbentuk dari wewenang bertingkat, pembagian kerja, dan aturan.
Baca Juga: Apa Saja Tahapan Perkembangan Kelompok Sosial?
3. Jaringan Sosial
Hubungan sosial yang dibangun dalam sebuah kelompok akan memungkinkan terjadinya perluasan jaringan.
Jaringan sosial bisa mempercepat terjadinya dinamika kelompok sosial, terlebih adanya kemajuan teknologi komunikasi dan informasi.
Kemudihan dalam membangun jejaring sosial harus bisa dimanfaatkan secara bijak.
Jaringan sosial bisa kita lihat dari adalanya berbagai grup saluran komunikasi dan media sosial yang menyebarkan informasi.
4. Komformitas
Konformitas adalah proses mempertahankan atau mengubah perilaku untuk mematuhi nilai dan norma yang berlaku.
Agar bisa diterima, individu harus bisa beradaptasi dengan bersikap sesuai harapan kelompoknya.
Akan tetapi, pada kondisi tertentu seseorang juga bisa mempertahankan pandangan pribadinya dan menentang sikap yang diharapkan kelompok.
Baca Juga: Apa Saja Ciri-Ciri Gemeinschaft dan Gesellschaft?
Nah, itu tadi Adjarian, unsur dinamika kelompok sosial yang terbagi menjadi empat unsur, salah satunya kepemimpinan.
Coba Jawab! |
Apa dimaksud dengan dinamika kelompok? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Nabil Adlani |
KOMENTAR