adjar.id - Apa Adjarian tahu ada istilah minyak goreng asli dan palsu?
Ternyata, karena harga minyak goreng yang cenderung lebih mahal, terdapat pedagang yang menjual minyak goreng palsu, lo.
Minyak goreng palsu adalah minyak goreng yang dibuat dari minyak bekas sehingga sudah digunakan berulang kali.
Selain minyak goreng palsu, juga ada minyak goreng curah, dan minyak goreng kemasan.
Minyak tersebut sama-sama minyak baru, namun kualitasnya berbeda, Adjarian.
Minyak goreng curah mengalami satu kali penyaringan, sedangkan minyak goreng kemasan mengalami dua kali penyaringan.
Nah, jika dilihat persyaratan SNI, minyak goreng curah cenderung tidak memenuhi satu kriteria, yaitu syarat bilangan peroksida.
Jika kita mengonsumsi minyak palsu atau minyak curah dalam jangka panjang, akan menyebabkan risiko penyakit, seperti kanker dan peningkatan kolesterol darah.
Di bawah ini adalah tanda minyak goreng dapat dikategorikan asli dan lebih sehat. Yuk, kita simak bersama!
Baca Juga: Ucapkan Selamat Tinggal pada Minyak Goreng, Ini 5 Bahan yang Bisa Jadi Pengganti Minyak Goreng
Tanda Minyak Goreng Asli dan Sehat
1. Komposisi
Cara paling mudah untuk mengetahui kandungan di dalam minyak adalah dengan membaca komposisi pada kemasan.
Minyak goreng dengan kemasan, akan menyertakan komposisi kandungan di dalamnya dengan rinci.
Jadi cobalah membiasakan membaca kandungan yang tertera pada bungkus minyak goreng.
Jika ingin mendapatkan minyak goreng yang sehat, hindari komposisi lemak yang terlalu tinggi.
Trik ini juga bisa diterapkan pada berbagai makanan atau minuman kemasan lainnya.
2. Warna
Selain komposisi, Adjarian juga bisa mengamati warna dari minyak goreng.
Baca Juga: Contoh Teks Artikel Argumentasi tentang Kelangkaan Minyak Goreng
Minyak goreng yang sehat akan memiliki ciri berwarna bening dan jernih.
Atau kita juga bisa memilih minyak goreng dengan warna kuning keemasan yang jernih.
Hindari minyak goreng dengan warna cenderung lebih gelap, karena bisa jadi minyak sudah dalam kondisi yang tidak baik.
Kita juga bisa berhenti menggunakan minyak goreng bekas yang warnanya sudah sangat gelap.
3. Aroma
Adjarian juga bisa mengecek kondisi minyak dari aroma yang dikeluarkan.
Minyak dalam kondisi baik dan sehat akan memberikan aroma yang khas dan sangat tipis hingga sering sulit tercium.
Beberapa jenis minyak justru tidak memberikan aroma apapun.
Jadi hindari minyak yang sudah berbau tidak sedap, karena bisa jadi ada campuran di dalamnya.
Baca Juga: 15 Contoh Mosi Debat tentang Kelangkaan Minyak Goreng
Adjarian juga bisa berhenti menggunakan ulang minyak goreng yang sudah berbau tidak sedap.
4. Tidak Mudah Beku
Ciri lain dari minyak goreng sehat adalah tidak mudah beku.
Minyak yang mudah membeku menandakan didalamnya terdapat kandungan lemak jenuh.
Kandungan lemak jenuh yang tinggi akan menyebabkan beberapa masalah pada kesehatan, lo.
Bahkan bila terlalu banyak digunakan bisa menyebabkan peningkatan kolesterol jahat dan berakibat pada masalah jantung.
5. Menyerupai Air
Ciri terakhir dari minyak goreng sehat, adalah bentuknya yang menyerupai air.
Adjarian pasti pernah mendengar bahwa minyak goreng bisa langsung dikonsumsi.
Baca Juga: Harganya Masih Melambung, 4 Ide Masak Hemat Minyak Goreng Ini Patut Dicoba
Nah, minyak yang sehat akan memiliki ciri yang tidak lengket dan mirip seperti air.
Dengan ciri ini, gorengan yang dibuat tidak akan menimbulkan rasa gatal di tenggorokan.
Itulah dia, Adjarian, lima tanda minyak goreng yang kita gunakan dapat dikategorikan asli dan sehat.
(Penulis: Amirul Nisa, Aldita Prafitasari)
Coba Jawab! |
Komposisi apa yang harus dihindari jika ingin memilih minyak yang dikategorikan asli dan sehat? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Bobo.grid.id |
Penulis | : | Aldita Prafitasari |
Editor | : | Nabil Adlani |
KOMENTAR