Hal paling mendasar saat mitigasi bencana gunung meletus adalah menghindari lokasi dengan radius yang telah ditentukan.
Saat terjadi bencana gunung meletus, umumnya pemerintah akan menentukan radius aman dari erupsi.
Adanya radius ini berfungsi supaya masyarakat yang tinggal di sekitar gunung dapat mengosongkan wilayah.
Jika Adjarian atau keluarga mengalami kesulitan saat akan menghindari lokasi tersebut, cobalah untuk meminta bantuan tim BASARNAS, BNPB, PMI atau PVMBG.
Masing-masing gunung berapi memiliki radius aman yang berbeda, sehingga kita perlu selalu update informasi terkait jarak radius aman.
2. Jauhi Tempat Terbuka
Saat erupsi, gunung berapi akan menyemburkan material-material vulkanik, seperti batu kerikil atau abu.
Baca Juga: Agar Bisa Lebih Siaga, Kenali Tanda-Tanda Gunung akan Meletus
Hal tersebut tentu akan berbahaya apabila mengenai tubuh atau terhirup alat pernapasan kita.
Jadi, alangkah lebih baik tetap berada di dalam rumah atau di dalam shelter pengungsian selama terjadinya erupsi.
3. Hindari Aliran Sungai
Selain menghindari tempat terbuka, sebisa mungkin kita juga menghindari aliran sungai.
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR