Pemerintah pun juga mengimbau kendaraan mewah untuk menggunakan bensin A, sehingga nantinya penggunaan bensin B dapat sesuai sasaran.
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu menyampaikan bahwa inflasi yang terjadi pada Maret sebesar 2,6% yoy, kontribusi terbesar terjadi pada inflasi inti.
Ini artinya, daya beli masyarakat sudah meningkat, dan pemulihan pun sudah terjadi.
Tim Oposisi:
Memang wajar saja apabila ada kenaikan BBM dri waktu ke waktu, tetapi yang membuat kami sedikit berat adalah besarannya.
Baca Juga: 15 Contoh Mosi Debat tentang Vaksinasi Booster COVID-19
Biasanya, BBM naik hanya beberapa perak saja, tidak langsung ribuan, apalagi sampai Rp3.000.
Ditambah lagi, kenaikan harga bensin A ini dibarengi dengan kenaikan harga bahan pokok dan pajak pertambahan nilai (PPn), tetapi tidak diikuti dengan kenaikan gaji.
Bagaimana kami tidak risau? Selama beberapa tahun ke belakang, gaji pegawai negeri tidak naik, justru dikagetkan dengan kenaikan harga di banyak sektor.
Menurut seorang Ekonom dari Institure for Development of Economics and Finance, memprediksi kenaikan harga bensin A ini akan berakibat sebagian masyarakat beralih menggunakan bensin B.
Hal tersebut tentu berpotensi menyebabkan kelangkaan bensin B.
Apa yang terjadi bila bensin B langka? Tentu banyak masyarakat yang mau tidak mau beralih ke bensin A, hal ini tentu membuat daya beli masyarakat semakin tertekan.
Tim Netral:
Kenaikan harga bensin A ini disebabkan oleh kenaikan harga minyak dunia, sehingga isu ini sudah tak terhindarkan.
Untuk menaikkan harga, tentu pemerintah sudah banyak meninjau, memperhitungkan, dan mengkaji, supaya tidak memberatkan masyarakat.
Baca Juga: 15 Contoh Mosi Debat tentang Kelangkaan Minyak Goreng
Bahkan, pada awalnya bensin A dinaikkan mencapai Rp16.000 sebelum diputuskan Rp13.000.
Namun, pemerintah juga seharusnya menerapkan kebijakan-kebijakan tertentu untuk mengntisipasi terjadinya kelangkaan bensin B.
Di lain sisi, penggunaan transportasi umum seharusnya juga bisa digencarkan lagi.
Nah, Adjarian, itulah contoh teks debat dengan mosi atau topik kenaikan harga bensin.
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR