Perbedaan Makna dan Penggunaan Kata Trip, Travel, dan Journey

adjar.id – Apakah Adjarian tahu perbedaan makna dan penggunaan kata “trip”, “travel”, dan “journey”?

Bagi Adjarian yang gemar bepergian, pasti sudah tidak asing lagi dengan ketiga kata tersebut, kan?

Yap, meski sama-sama berhubungan dengan perjalanan, tetapi ketiganya memiliki makna yang berbeda, lo.

Dalam bahasa Inggris, kita harus memerhatikan penggunaan kosakata agar makna yang kita maksud dapat tersampaikan dengan baik.

Apabila kita belum mengetahui makna dan penggunaannya, bisa jadi kalimat yang kita ucapkan menimbulkan terjadinya salah persepsi terhadap lawan bicara, lo.

Untuk menghindari terjadinya hal tersebut, kita harus memahami makna dan penggunaan kosakata bahasa Inggris dengan baik.

Nah, kali ini yang akan kita bahas adalah kata trip, travel, dan journey.

Yuk, kita cari tahu perbedaan makna dan penggunaan kata trip, travel, dan journey yang tepat!

“Meski sama-sama berhubungan dengan perjalanan, kata trip, travel, dan journey memiliki makna yang berbeda.”

Baca Juga: Rawan Keliru, Ini Perbedaan Penggunaan Kata Complain dan Complaint

1. Trip

Jika diterjemahkan mentah-mantah, kata “trip” bermakna perjalanan atau bepergian.

Nah, yang dimaksud “perjalanan” di sini adalah dalam waktu yang singkat dan pasti akan kembali lagi ke tempat asal, Adjarian.

Umumnya, kata benda satu ini dipakai saat liburan singkat atau studi banding. Tak heran jika kita kerap menemui kata “short trip”. Berikut ini beberapa contoh penggunaan kata trip.

• I had a short trip to Mandalika to see my favorite motorcycle racers, I won’t miss the chance.

(Aku melakukan perjalanan singkat ke Mandalika untuk melihat pembalap favoritku, aku tidak akan melewatkan kesempatan ini.)

• Due to COVID-19, we have to cancel our trip to Bali.

(Karena COVID-19, kita harus membatalkan perjalanan kami ke Bali.)

“Kata trip digunakan untuk perjalanan singkat.”

Baca Juga: Perbedaan Penggunaan Kata Should, Would, dan Could dalam Bahasa Inggris

2. Travel

Berbeda dengan “trip”, kata “travel" dapat berposisi sebagai kata kerja (verb) atau kata benda (noun).

Travel juga memiliki arti yang sama dengan trip, yakni perjalanan atau bepergian. Nah, yang membedakannya terletak pada maknanya.

Apabila trip hanya perjalanan singkat, travel bermakna perjalanan ke suatu tempat (umumnya yang jauh) tetapi tidak memiliki tujuan atau jangka waktu tertentu. Contohnya:

• Lisa likes travelling around Bali. –-> Berfungsi sebagai noun

(Lisa suka jalan-jalan keliling Bali.)

• She travels every month with her classmate. –-> Berfungsi sebagai verb

(Dia bepergian setiap bulan dengan teman kelasnya.)

“Kata travel digunakan untuk perjalanan yang cukup jauh dan tidak memiliki jangka waktu tertentu.”

Baca Juga: Perbedaan Penggunaan Kata Very, Too, dan Enough dalam Bahasa Inggris

3. Journey

Nah, kalau “journey” dapat diartikan perjalanan panjang dan memakan jarak yang sangat jauh.

Jika dibandingkan dengan trip dan travel, kata journey memiliki rentang waktu perjalanan yang paling jauh.

O iya, kata benda satu ini juga dapat diartikan 'perjalanan hidup'. Itu sebabnya kita kerap membaca kalimat “life is a journey”.

Contoh penggunaan kata journey dalam kalimat di antaranya:

• It is a very long journey to visit your new house.

(Ini adalah perjalanan yang sangat panjang untuk sampai di rumah barumu.)

• The life journey of Mr. B. J. Habibie inspires me that much.

(Perjalanan hidup Pak B. J. Habibie sangat menginspirasiku.)

Baca Juga: Perbedaan Penggunaan Kata Listen dan Hear dalam Bahasa Inggris

Nah, itulah penjelasan tentang perbedaan makna dan penggunaan kata trip, travel, dan journey, Adjarian.

Sekarang coba kita kerjakan soal di bawah ini, yuk!

Tonton video ini, yuk!