Faktor Penghambat Integrasi Sosial dalam Masyarakat

adjar.id – Ada macam-macam faktor penghambat integrasi sosial, Adjarian,

Bersatunya perbedaan-perbedaan dalam masyarakat multikultural merupakan salah satu penyebab yang akan membawa masyarakat ke arah integrasi.

Integrasi sosial sendiri adalah suatu proses penyatuan antara dua unsur atau lebih yang menyebabkan terciptanya keinginan yang berjalan baik dan benar.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai faktor-faktor yang menghambat integrasi sosial dalam masyarakat yang menjadi materi sosiologi kelas 11 SMA.

O iya, integrasi sosial juga bisa diartkan sebagai proses untuk mempertahankan kelangsungan hidup masyarakat sebagai sebuah sistem.

Syarat keberhasilan suatu integrasi sosial harus mempertimbangkan beberapa aspek, salah satunya anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil mengisi kebutuhan satu sama lain.

Meski begitu, terbentuknya integrasi sosial tidak bisa berjalan dengan mudah. Ada beberapa faktor yang menghambatnya.

Nah, yuk, kita cari tahu macam-macam faktor penghambat integrasi sosial di dalam masyarakat!

“Ada beberapa kekuatan yang fungsional dan relevan dalam integrasi sosial, yaitu homogenitas, besar kecilnya kelompok, perpindahan fisik, dan lain sebagainya.” 

Baca Juga: Contoh Soal, Jawaban, dan Pembahasan Materi Integrasi Sosial

Faktor Penghambat Integrasi Sosial

Ada beberapa faktor penghambat integrasi sosial yang bersifat negatif dan disosiatif, di antaranya:

1. Etnosentrisme

Etnosentrisme adalah suatu sikap yang menilai kebudayaan masyarakat lain dengan menggunakan unsur-unsur yang berlaku di masyarakatnya.

Nah, karena yang digunakan adalah ukuran-ukuran yang berlaku di dalam masyarakat, maka orang akan selalu menganggap kebudayaannya memiliki nilai yang lebih tinggi dari kebudayaan lain.

Etnosentrisme sendiri tidak rasional, tetapi lebih ke arah emosional dan sentimental, Adjarian.

Pertimbangan-pertimbangan yang digunakan adalah menggunakan perasaan, bukan pemikiran yang jernih yang menggunakan akal sehat.

O iya, adanya fanatisme kedaerahan sudah menghilangkan beberapa pertimbangan yang bersifat rasional.

“Menghilangkan pertimbambangan rasional membuat terjadinya beberapa tindakan emosional yang mengarah kepada pengrusakan dan kerusuhan.”

Baca Juga: Proses Terbentuknya Integrasi Sosial: Akomodasi, Kerja Sama, Koordinasi, Asimilasi

2. Diskriminasi

Diskriminasi adalah pembedaan secara sengaja terutama dalam lapangan politik terhadap golongan-golongan yang berkaitan dengan kepentingan suatu golongan tertentu.

Nah, dalam tindakan diskriminasi, suatu golongan tertentu diperlukan berbeda dengan golongan-golongan yang lain.

Pembedaan ini bisa didasarkan pada suku, ras, agama, serta mayoritas dan minoritas dalam masyarakat.

Termasuk juga perlakukan terhadap perbedaan gender, kondisi fisik yang berbeda, dan tindakan yang cenderung tidak memerhatikan nilai kemanusiaan.

Perlakukan yang diskriminatif terhadap suatu golongan akan sangat mengganggu dan menghambat proses integrasi sosial, Adjarian.

“Diskriminasi bisa dilakukan terhadap masyarakat lain yang memiliki perbedaan ras, suku bangsa, agama, dan lain sebagainya.”

3. Politik Aliran

Politik aliran adalah keadaan politik yang dikelilingi oleh sejumlah organisasi masa dalam partai-partai politik, baik formal maupun informal.

Baca Juga: Pengelompokkan Jenis Integrasi Sosial Berdasarkan Pengertiannya

Nah, partai-partai tersebutlah yang mewakili sebuah ideologi yang diperjungkan, misalnya melalui surat kabar atau majalah yang mencari jalur perjuangannya.

Contohnya Pantai Nasional Indonesia yang memiliki ormas Pemuda Marhaens dan memiliki surat kabar bernama Suluh Marhaens.

Berkembangnya politik aliran dalam masyarakat majemuk seperti Indonesia bisa mengakibatkan adanya jurang perbedaan antara kelompok-kelompok aliran yang berbeda.

Hal inilah yang nantinya bisa menyebabkan terjadinya suatu konflik antara kelompok-kelompok politik tersebut jika tidak diolah dengan baik.

Akibatnya, hal tersebut bisa menghambat proses integrasi sosial dalam masyarakat.

Nah, itulah beberapa faktor penghambat integrasi sosial dalam masyarakat, yaitu etnosentrisme, diskriminasi, dan politik aliran.

Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut!