adjar.id – Pada masa penduduk Jepang di Indonesia dibentuk sebuah organisasi sosial masyarakat yang bernama Putera atau Pusat Tenaga Rakyat.
Pendirian organisasi pemuda ini dilakukan karena kegagalan Gerakan Tiga A yang dilakukan Jepang.
Dalam buku Sejarah Indonesia kelas 11 SMA edisi revisi 2017 terdapat satu soal pada Latih Ulangan Akhir Bab di halaman 72.
Pada soal tersebut kita diminta menjelaskan mengapa dibentuk Putera dan apa tujuannya.
Nah, kali ini kita akan membahas soal tersebut yang menjadi materi sejarah kelas 11 SMA tersebut.
Jepang saat masuk ke Indonesia membuat sebuah propaganda dengan menyebut diri mereka sebagai saudara tua bangsa Indonesia.
Jepang berjanji untuk membebaskan Indonesia dari penjajahan, hal ini dilakukan karena Jepang tahu Indonesia ingin merdeka.
Jepang juga melakukan kerja sama dengan tokoh pergerakan Indonesia untuk menarik simpati rakyat Indonesia.
Yuk, kita simak penjelasan mengenai putera dan tujuannya berikut ini!
Baca Juga: Jawab Soal Alasan Jepang Menerapkan Kebijakan Ekonomi Perang
Organisasi Putera
Organisasi Putera dibentuk Jepang dengan dipimpin oleh tokoh nasional yang disebut Empat Serangkai.
Tokoh yang memimpin Putera ini, yaitu Ir. Soekarno, Moh. Hatta, KH Mas Mansyur, dan Ki Hajar Dewantara.
Pusat Tenaga Rakyat atau Putera didirikan pada 16 April 1943 yang terbagi menjadi pimpinan pusat dan pimpinan daerah.
Pimpinan daerah Putera sendiri terbagi menjadi beberapa tingkatan yaitu syu, ken, dan gun.
Organisasi Putera ini sama sekali tidak mendapat pembiayaan dari Jepang, Adjarian.
Akan tetapi, para pemimpin Putera bisa menggunakan fasilitas Jepang, seperti radio dan koran.
O iya, Putera juga memiliki beberapa penasihat yang berasal dari orang-orang Jepang, yaitu S. Miyoshi, G. Taniguci, Iciro Yamasaki, dan Akiyama.
Nah, tugas dari Putera sendiri ialah untuk memusatkan segala potensi masyarakat Indonesia untuk membantu Jepang dalam perang dan memperbaiki sosial ekonomi.
Baca Juga: Tujuan dan Dampak Romusha saat Pendudukan Jepang di Indonesia
Tujuan Jepang Membentuk Putera
Jepang membentuk Putera tujuannya untuk membangun dan menghidulkan berbagai hal yang sudah dihancurkan Belanda.
Putera memiliki tugas untuk memusatkan potensi masyarakat dalam membantu Jepang di peperangan.
Selain itu, Putera juga memiliki tugas untuk memperbaiki sistem ekonomi dan sosial masyarakat.
Nah, dengan cara ini, para pemimpin bisa berkomunikasi secara langsung kepada rakyat.
Akan tetapi, organisasi ini berhasil mempersiapkan mental masyarakat Indonesia untuk menyambut kemerdekaan Indonesia.
Ada banyak organisasi kemasyarakatan yang ikut bergabung ke dalam Putera, di antaranya Persatuan Guru Indonesia, Perkumpulan Pegawai Pos Menangah, dan lain sebagainya.
Pada 1944, Jepang membubarkan Putera karena menyadari Putera lebih menguntungkan bangsa Indonesia daripada Jepang.
Nah, itulah alasan terbentuknya Putera dan tujuan Jepang membentuk Putera pembahasan soal Latih Ulangan Akhir Bab di halaman 72, Adjarian.
Baca Juga: Jawab Soal Mengapa Rakyat Indonesia Menyambut Baik Kedatangan Jepang?
| Penulis | : | Nabil Adlani |
| Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR