adjar.id - Adjarian, apakah kamu dapat memperkenalkan diri menggunakan bahasa Jawa?
Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya dan suku. Salah satu buah hasil dari budaya adalah bahasa.
Setidaknya, saat ini terdapat 718 bahasa di negeri kita ini, lo. Nah, salah satu bahasa daerah di Indonesia adalah bahasa Jawa.
Bahasa Jawa merupakan bahasa yang utamanya dituturkan oleh penduduk bersuku Jawa di wilayah tengah dan timur pulau Jawa.
O iya, di Jawa Tengah dan Jogjakarta terdapat tiga tingkatan bahasa Jawa, yaitu krama ngoko (bahasa Jawa kasar), krama alus (bahasa Jawa halus), dan krama inggil (bahasa jawa yang lebih sopan).
Penggunaannya tergantung pada lawan bicara kita.
Nah, pada artikel kali ini, kita akan belajar mengenai perkenalan menggunakan krama ngoko.
Krama ngoko digunakan ketika kita ingin berbicara kepada teman sebaya atau kepada orang yang lebih muda, Adjarian. Yuk, simak bersama!
"Ada tiga tingkatan bahasa Jawa, yakni krama ngoko, krama alus, dan krama inggil."
Baca Juga: Daftar Kota dan Kabupaten di Provinsi Jawa Timur
Ungkapan Perkenalan Krama Ngoko
1. Jenengmu sapa: Namamu siapa?
2. Pie kabarmu: Bagaimana kabarmu?
3. Asalmu saka endi: Asalmu dari mana?
4. Omahmu endi: Rumahmu di mana.
5. Jenengku Satria: Namaku Satria.
6. Matur suwun: Terima kasih.
7. Ketemu maneh liyo dino: Sampai bertemu di lain hari.
8. Seneng kenalan karo koe: Senang berkenalan denganmu.
Baca Juga: Cara Menanyakan Nama Seseorang dalam Bahasa Inggris dan Contoh Dialog
9. Kabarku apik-apik wae: Kabarku baik-baik saja.
10. Asliku saka Surabaya: Asalku dari Surabaya
"Kita dapat menggunakan frasa 'sapa jenengmu?' untuk menanyakan nama seseorang."
Dialog 1
Satria: Halo, jenengmu sapa?
Nana: Halo, jenengku Nana, lha koe sapa?
Satria: Aku Satria. Asalmu saka endi?
Nana: Asalku saka Solo, nanging aku wes ngerantau ning Jogja tiga taun amarga kuliah. Yen koe?
Satria: Aku asli Jogja, wiwit cilik aku uwis ning Jogja. Kuliah ning endi koe?
Baca Juga: Ungkapan Perkenalan dalam Bahasa Jerman yang Mudah Dilakukan
Nana: Aku kuliah ning UNJ.
Satria: Wah, podo karo aku. Yawis, salam kenal, yo. Sesuk ketemu ning kampus.
Nana: Iyo, salam kenal, matur suwun.
Terjemahan
Satria: Halo, namamu siapa?
Nana: Halo, jenengku Nana, kalau kamu siapa?
Satria: Aku Satria. Asalmu dari mana?
Nana: Asalku dari Solo, tapi aku sudah merantau di Jogja tiga tahun karena kuliah. Kalau kamu?
Satria: Aku asli Jogja, dari kecil aku sudah di Jogja. Kuliah di mana kamu?
Baca Juga: Ungkapan Penyesalan dalam Bahasa Inggris dan Contoh Percakapan
Nana: Aku kuliah di UNJ.
Satria: Wah, sama seperti aku. Ya sudah, salam kenal, ya. Besok bertemu di kampus.
Nana: Iya, salam kenal. Terima kasih.
Dialog 2
Lina: Entuk oleh kenalan opo ora ?
Lana: Iyo, entuk.
Lina: Jenengku Lina, lha jenengmu sapa?
Lana: Jenengku Lana
Lina: Halo Lana, omahku ning Jl. Bhayangkara, lha omahmu ning ndi?
Baca Juga: Contoh Percakapan Meminjam Barang dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Lana: Aku saka Padang, ning kene aku nyambut gawe meluk bulik. Lha koe?
Lina: O ngono, yen aku isih kuliah.
Lana: Iyo, kapan-kapan ngopi bareng, yo. Ketemu maneh liyo dino.
Lina: Oke.
Terjemahan
Lina: Boleh kenalan atau tidak?
Lana: Iya, boleh.
Lina: Namaku Lina, kalau namamu siapa?
Lana: Namaku Lana.
Baca Juga: Mengenal Huruf Korea Hangeul: Vokal Tunggal dan Konsonan Tunggal
Lina: Halo Lana, rumahku di Jl. Bhayangkara, kalau rumahmu di mana?
Lana: Aku dari Padang, di sini aku kerja ikut tanteku. Kalau kamu?
Lina: O begitu, kalau aku masih kuliah.
Lana: Iya, kapan-kapan kita ngopi bareng, ya. Sampai bertemu di lain hari.
Lina: Oke.
Nah Adjarian, itulah kosakata dan contoh dialog perkenalan menggunakan bahasa Jawa.
Sekarang, yuk, coba jawab soal berikut ini!
Pertanyaan |
Buatlah dialog perkenalan yang diperankan oleh tiga orang menggunakan bahasa Jawa! |
Petunjuk: Cek halaman 1-3. |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR