adjar.id - Tahukah Adjarian apa saja jenis-jenis karangan?
Di dalam pelajaran bahasa Indonesia, mungkin banyak yang sudah sering mendengar istilah karangan.
Kalau menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), karangan adalah hasil mengarang, cerita, atau buah pena.
Nah, karangan tidak hanya satu jenis, Adjarian.
Dilansir dari buku Tata Bahasa dan Sastra Indonesia karya E. Kosasih, ada beberapa jenis karangan.
O iya, menurut E. Kosasih, karangan adalah bentuk tulisan yang mengungkapkan pikiran serta perasaan dari pengarang di dalam satu kesatuan tema utuh, Adjarian.
Nah, jenis-jenis karangan tersebut dibedakan berdasarkan bentuknya, cara penyajiannya, dan masalah yang disajikan.
Berikut ini penjelasan masing-masing jenis karangan. Simak, yuk!
"Jenis karangan dibedakan menjadi beberapa berdasarkan bentuk, cara penyajian, dan masalah yang disajikan."
Baca Juga: Contoh Karangan Mengenai Pemanfaatan Energi Matahari, Kelas 4 Tema 2
Jenis-Jenis Karangan
1. Jenis Karangan Berdasarkan Bentuknya
Menurut KBBI, puisi adalah ragram sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait.
Nah, kalau menurut E. Kosasih, puisi merupakan karangan yang biasanya berbentuk monolog yang mana mengutamakan keindahan bentuk, bunyi, dan kepadatan makna.
Berdasarkan KBBI, prosa diartikan sebagai karangan bebas (tidak terikat oleh kaidah yang terdapat dalam puisi).
Secara garis besar, ada dua macam prosa, yaitu fiksi dan nonfiksi.
Baca Juga: Pengertian Sinopsis: Ciri-Ciri, dan Langkah Pembuatannya
Drama adalah jenis karangan dengan pembentuk alur berupa dialog.
"Berdasarkan bentuknya, ada tiga macam karangan, yaitu puisi, prosa, dan drama."
2. Jenis Karangan Berdasarkan Cara Penyajiannya
Karangan argumentasi adalah karangan untuk membuktikan suatu kebenaran dengan data dan fakta yang meyakinkan.
Dengan karangan tersebut, pembaca dapat meyakini kebenaran tersebut.
Karangan deskripsi adalah karangan yang menggambarkan suatu objek.
Tujuannya untuk membuat pembaca seolah menyaksikan sendiri objek yang digambarkan tersebut.
Baca Juga: Makna Lagu Alam Bebas Karangan H. Muchtar, Materi Kelas 4 Tema 9
Karangan eksposisi adalah karangan yang menyajikan pengetahuan serta informasi dengan data dan fakta yang jelas.
Karangan narasi adalah karangan yang menceritakan tentang peristiwa atau kejadian, Adjarian.
Tujuannya ialah untuk membuat pembaca seolah mengalami sendiri kejadian tersebut.
Menurut KBBI, persuasi adalah ajakan kepada seseorang dengan cara memberikan alasan dan prospek baik yang meyakinkannya.
Nah, karangan persuasi adalah karangan yang memaparkan suatu hal dengan tujuan untuk memengaruhi pembaca.
"Ada beberapa jenis karangan berdasarkan cara penyajiannya, seperti karangan argumentasi, deskripsi, eksposisi, narasi, dan persuasi."
Baca Juga: Jawab Soal Apa yang Dimaksud dengan Teks Eksposisi?
3. Jenis Karangan Berdasarkan Masalah yang Disajikan
Surat adalah karangan yang mengupas aneka macam persoalan dalam berbagai kepentingan.
Pembaca surat adalah orang tertentu yang dinyatakan secara khusus, Adjarian.
Karangan populer adalah karangan yang menyajikan tentang pembahasan masalah sehari-hari dengan ragam bahasa yang digunakan oleh masyarakat umum.
Karangan ilmiah adalah karangan yang membahas permasalahan suatu disiplin ilmu tertentu dengan ragam bahasa bersifat teknis.
Ragam bahasa tersebut hanya dapat dipahami dengan baik oleh masyarakat tertentu.
Baca Juga: Jenis-Jenis Dongeng #MendongenguntukCerdas
Karangan ilmiah populer adalah karangan yang mengupas tentang suatu permasalahan keilmuan dengan ragam bahasa yang dapat dipahami oleh masyarakat umum.
Karangan sastra adalah karangan yang menyajikan cerita rekaan dengan bahasa yang indah.
Nah, itulah jenis-jenis karangan menurut E. Kosasih seperti dalam buku Tata Bahasa dan Sastra Indonesia, Adjarian.
Sekarang coba kita jawab pertanyaan di bawah, yuk!
Pertanyaan |
Apa saja jenis karangan berdasarkan bentuknya? |
Petunjuk: Cek halaman 2 dan 3. |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR