Temuan-temuan kesamaan antara artefak yang ada di daratan Asia dan di Indonesia mendukung adanya teori ini, Adjarian.
Ras aslinya dikenal sebagai ras Wedoid dengan ciri-ciri warna kulit hitam, alis menonjol ke depan, mata menjorok ke dalam, dan postur tubuh besar dengan tinggi sekitar 155 sentimeter.
"Von-Heine Geldern menyatakan, nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Campa, Cochinchina, dan Kamboja."
4. Pendapat Prof. Moh. Yamin
Sebagian besar teori menyebutkan asal- usul nenek moyang Indonesia berasal dari luar wilayah Indonesia.
Namun, hal tersebut kontra dengan pendapat Prof. Moh. Yamin.
Baca Juga: 5 Teori Asal-usul Tata Surya, Materi Geografi Kelas 10 SMA
Ia berpendapat bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari wilayah Indonesia sendiri.
Gagasannya ini didukung oleh adanya fosil dan artefak yang banyak ditemukan di wilayah Indonesia, misalnya penemuan manusia purba jenis Homo soloensis dan Homo wajakensis.
Setelah memahami asal muasal nenek moyang bangsa Indonesia, coba kerjakan soal berikut, yuk!
Pertanyaan |
Mengapa teori Yunan tidak cukup kuat untuk dijadikan bukti asal muasal nenek moyang bangsa Indonesia? |
Petunjuk: Cek halaman 1 dan 2. |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR