adjar.id - Berdirinya suatu Industri harus juga memerhatikan faktor-faktor penentu lokasi industri.
Lokasi industri sendiri, selain memperlihatkan karakteristik kegiatan juga bisa memengaruhi perkembangan dan pertumbuhan industri itu sendiri.
Adjarian, kali ini kita akan membahas mengenai beberapa faktor yang memengaruhi keberadaan lokasi dari suatu industri yang merupakan materi geografi kelas 12 SMA.
Pemilihan lokasi yang strategis adalah kerangka kerja yang baik bagi pengembangan kegiatan yang sifatnya komersil.
Baca Juga: Ini Dia Pengertian Lokasi Industri, Klasifikasi dan Penentuan Lokasi
Jadi, lokasi tersebut harus mempunyai ataupun memberikan pilihan yang menguntungkan dari berbagai akses yang disediakan.
Semakin startegis lokasi suatu industri, maka peluang keuntungan yang didapat juga akan semakin besar.
Nah, tujuan penentuan lokasi ini sendiri yaitu agar industri bisa memperoleh banyak keuntungan dengan menekan biaya produksi dan memiliki pangsa pasar lebih luas.
Yuk, kita simak penjelasan mengenai beberapa faktor-faktor penentu lokasi industri berikut ini!
“Penentuan lokasi suatu industri sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan keuntungan yang didapat oleh industri tersebut.”
Faktor Penentu Lokasi Industri
1. Modal
Modal yang dipakai dalam suatu proses produksi adalah hal yang sangat penting demi menjadi industri tetap berjalan.
Nah, modal di sini kaitannya dengan jumlah produksi yang adakan dihasilkan, pengadaan bahan mentah, tenaga kerja, teknologi yang digunakan, dan sistem pemasaran.
Jadi, industri yang memiliki modal besar bisa menentukan lokasi industrinya dengan banyak opsi tempat yang menguntungkan.
2. Bahan Mentah
Bahan mentah merupakan bahan pokok yang harus dipenuhi dalam suatu kegiatan industri.
Baca Juga: Mengenal Pembagian Wilayah dan Perwilayahan, Materi Geografi Kelas 12
Nah, ketersediaan bahan mentah sangat penting agar kelancaran dan keberlanjutan proses produksi bisa tetap berjalan.
Jika bahan mentah yang dibutuhkan suatu industri memiliki cadangan yang banyak dan mudah ditemukan, maka industri tersebut akan memiliki banyak pilihan untuk lokasinya.
Akan tetapi, jika bahan mentah yang dibutuhkan cadangannya terbatas dan hanya bisa ditemukan di tempat tertentu, bisa membuat naiknya biaya operasional.
Nah, hal ini bisa membuat pilihan untuk lokasi industri menjadi lebih terbatas karena bahan mentah yang sulit.
“Industri yang memiliki modal besar membuat opsi pemilihan lokasi menjadi lebih banyak daripada industri yang memiliki modal terbatas.”
3. Tenaga Kerja
Tenaga kerja memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kelancaran proses produksi, seperti jumlah tenaga kerja dan keahlian yang dimiliki.
Nah, ada industri yang membutuhkan tenaga kerja yang terampil dan berpendidikan, ada juga industri yang membutuhkan tenaga kerja banyak tanpa melihat pendidikannya.
Maka dari itu, lokasi industri berdasarkan tenaga kerjanya sangat bergantung pada jenis dan karakteristik industri itu sendiri.
4. Sumber Energi
Adjarian, dalam sebuah kegiatan industri sangat membutuhkan energi untuk menggerakkan mesin-mesin produksi, seperti industri batu bara, gas alam, minyak bumi, dan lainnya.
Baca Juga: Pengertian, Macam, dan Tujuan Konsep Wilayah dan Perwilayahan, Materi Geografi Kelas 12 SMA
Nah, suatu industri yang membutuhkan energi akan memilih lokasi industri yang mendekati tempat-tempat yang menjadi sumber energi tersebut.
5. Transportasi
Sarana transportasi dan perhubungan sangat penting dalam menunjang kegiatan industri agar lebih mudah, Adjarian.
Adanya transportasi ini bisa digunakan dalam melancarkan pasokan bahan baku dan juga menjamin distribusi pemasaran produk yang dihasilkan oleh industri tersebut.
Sarana transportasi yang bisa digunakan dalam kegiatan industri di antaranya transportasi darat seperti kereta api, kendaraan roda empat atau lebih, kapal laut, dan lainnya.
“Pemilihan lokasi industri berdasarkan tenaga kerja yang dibutuhkan sangat penting sesuai jenis dan karakteristik industri tersebut.”
6. Teknologi yang Digunakan
Penggunaan teknologi yang kurang pas bisa menghambat jalannya kegiatan suatu industri, Adjarian.
Penggunaan industri yang disarankan bagi pengembangan industri pada masa depan yaitu industri yang mempunyai tingkat pencemaran yang rendah.
Selain itu, industri juga harus hemat bahan baku, air, dan mempunyai nilai ekonomis tinggi.
7. Perangkat Hukum
Peraturan dan perundang-undangan sebagai sebuah perangkat hukum sangatlah penting agar menjamin kepastian dan kelangsungan industri.
Baca Juga: Jenis-Jenis Tenaga Kerja dan Gangguan Tenaga Kerja di Indonesia
Peraturan dan perundang-undangan ini harus menjadi pegangan bagi industri dalam melaksanakan kegiatannya karena menyangkut modal, tenaga kerja, dan limbah yang ditimbulkan.
8. Kondisi Lingkungan
Agar bisa menunjang kelancaran produksi, faktor lingkungan yang ada disekitar industri sangatlah penting.
Pemilihan lokasi industri harus memerhatikan kondisi lingkungan disekitar industri, seperti keamanan, ketertiban, jarak dengan pemukiman, sumber air, dan lain sebagainya.
Nah, Adjarian itu tadi faktor-faktor penentu lokasi industri yang sangat penting dalam menunjang keberlangsungan industri itu sendiri.
Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!
Pertanyaan |
Mengapa tenaga kerja bisa memengaruhi lokasi industri? |
Petunjuk: Cek halaman 3. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR