adjar.id - Ada beberapa cara hewan menyesuaikan diri atau beradaptasi untuk memperoleh makanan.
Ada hewan yang menyesuaikan bentuk paruh, bentuk mulut, dan ada juga yang menyesuaikan bentuk cakar kaki.
Dengan adanya penyesuaian-penyesuaian tersebut, hewan-hewan bisa lebih mudah mendapatkan makanannya.
Sebab, makanan setiap jenis hewan bisa berbeda-beda. Belum lagi tempat mendapatkan makanannya pun bergam.
Baca Juga: Contoh Cara Tumbuhan Menyesuaikan Diri terhadap Lingkungan
Sebagian hewan mendapatkan makanan di dalam kolam penuh air atau lumpur, tapi ada juga yang memperoleh makanan dari batang pohon.
Itulah mengapa adaptasi hewan begitu penting dan menyesuaikan kebutuhan masing-masing.
Nah, kali ini kita akan membahas satu persatu tiga macam penyesuaian tersebut, yakni penyesuaian bentuk paruh, penyesuaian bentuk mulut, dan penyesuaian bentuk cakar kaki.
"Hewan melakukan penyesuaian diri atau adaptasi untuk mendapatkan makanan."
1. Penyesuaian Bentuk Paruh
Bentuk paruh burung bermacam-macam, Adjarian.
Bentuk paruh hewan akan menyesuaikan dengan jenis makanan hewan tersebut.
Bentuk paruh akan mendukung dan mempermudah hewan dalam mencari dan mendapatkan makanannya.
Nah, berikut ini beberapa contoh penyesuaian bentuk paruh pada hewan khususnya burung.
Baca Juga: Jenis-Jenis Adaptasi pada Hewan, Materi IPA Kelas 9 SMP
- Bentuk paruh seperti sudut dan pangkal bergerigi
Bentuk paruh tersebut membantu burung dalam menyaring makanan yang didapatkan dari air dan lumpur.
Nah, jenis makanan hewan ini biasanya adalah ikan dan cacing.
- Bentuk paruh runcing, agak membengkok, tajam, dan kuat
Jenis paruh ini berperan untuk membantu hewan mengoyak makanan yang biasanya berupa daging.
"Contoh penyesuaianbentu paruh hewan di antaranya ada yang memiliki paruh berbentuk sudut dan ada yang berparuh runcing."
- Bentuk paruh runcing dan agak panjang
Bentuk paruh ini berguna untuk memahat kayu-kayu pohon dan menangkap serangga yang ada di dalamnya.
- Bentuk paruh panjang dan berkantong besar
Bagian kantong di bagian bawah paruh ini berguna untuk menampung makanan seperti ikan.
- Bentuk paruh runcing, pendek, dan tebal
Jenis paruh ini berperan untuk membantu hewan yang memakan biji-bijian, misalnya biji jagung dan biji padi.
Baca Juga: Contoh Soal, Jawaban, dan Pembahasan Adaptasi pada Tumbuhan
Bentuk paruh ini biasanya dimiliki oleh jenis burung pemakan biji-bijian.
O iya, selain burung, hewan seperti ayam juga memiliki bentuk paruh semacam ini.
Bentuk paruh tersebut membantunya untuk mendapatkan makanan seperti biji-bijian dan cacing.
"Ada pula bentuk paruh hewan yang panjang dengan kantong di bagian bawah."
2. Penyesuaian Bentuk Mulut
Ada penyesuaian bentuk mulut pada serangga berdasarkan makanannya.
Nah, berikut ini contoh-contohnya.
- Mulut pengisap
Bentuk mulut ini seperti belalai yang bisa dijulurkan dan juga digulung. Contohnya seperti yang dimiliki kupu-kupu.
Kupu-kupu mengisap nektar pada bunga dengan menggunakan mulutnya yang bisa dijulurkan dan digulung.
- Mulut penusuk dan pengisap
Bentuk mulut ini panjang dan tajam. Contohnya seperti yang dimiliki nyamuk.
Nyamuk menusukkan mulutnya ke kulit manusia untuk mengisap darah.
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban serta Pembahasan Kemampuan Adaptasi Hewan
- Mulut penjilat
Bentuk mulut ini panjang, Adjarian. Gunanya ialah untuk menjilat makanan, misalnya lebah yang menjilat nektar pada bunga.
- Mulut penyerap
Bentuk mulut ini seperti spons yang bisa menyerap makanan khususnya yang bertekstur cair.
Contohnya ialah seperti yang dimiliki oleh lalat.
"Penyesuaian bentuk mulut hewan serangga meliputui, mulut pengisap, penusuk dan pengisap, penjilat, dan penyerap."
3. Penyesuaian Bentuk Cakar Kaki
Sama seperti penyesuaian bentuk paruh dan bentuk mulut, penyesuaian bentuk cakar kaki juga berperan membantu hewan dalam mendapatkan makanannya.
Nah, berikut ini beberapa contoh penyesuaian bentuk cakar kaki.
- Jari kaki menghadap ke depan dan satu jari bagian belakang tidak tumbuh dengan sempurna. Contoh penyesuaian ini tampak pada ayam dan burung onta.
- Jari kaki berselaput. Contohnya pada kaki bebek, angsa, dan itik.
Baca Juga: Pengertian dan Contoh Bentuk Adaptasi Hewan untuk Bertahan Hidup
- Jari kaki pendek, kuku melengkung tajam, dan cakar yang kuat untuk mencengkeram. Contohnya terlihat pada kaki kakaktua, rajawali, dan elang.
- Jari terdiri dari empat di mana dua jari ada di depan dan dua jari di belakang. Contohnya ialah burung pelatuk.
- Jari kaki panjang dengan telapak kaki datar yang mendukung hewan untuk bertengger di ranting pohon. Contohnya adalah kaki burung.
Nah, itulah contoh bentuk adaptasi hewan untuk memperoleh makanan, Adjarian.
Sekarang kita jawab pertanyaan berikut, yuk!
Pertanyaan |
Apa contoh hewan yang memiliki bentuk mulut pengisap? |
Petunjuk: Cek halaman 4. |
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR