Klasifikasi Jamur Berdasarkan Cara Reproduksinya

adjar.id – Ada berbagai jenis jamur yang ada di bumi ini, di mana terdapat klasifikasi jamur berdasarkan cara reproduksinya.

Nah, cara reproduksi jamur sendiri sangat bervariasi, ada yang dilakukan secara seksual dan ada juga yang dilakukan secara aseksual.

Adjarian, kali ini kita akan membahas mengenai klasifikasi jamur berdasarkan cara reproduksinya yang merupakan materi biologi kelas 10 SMA.

Jamur sendiri terdiri dari banyak sel atau disebut sebagai multiseluler yang diklasifikasikan berdasarkan bentuk tubuh setelah dewasa dan sporanya.

Baca Juga: Mengenal Kingdom Fungi serta Ciri-Ciri dan Struktur Tubuhnya

O iya, sel jamur sendiri memiliki dinding sel yang tersusun dari protein dan karbohidrat, atau disebut sebagai kitin.

Jamur merupakan organisme yang heterotrof, di mana jamur bertahan hidup dengan menyerap nutrisi dari tubuh hewan yang sudah mati ataupun lingkungannya.

Yuk, kita dimak klasifikasi jamur berdasarkan cara reproduksinya berikut ini!

“Jamur juga bisa menyerap nutrisi dari organisme yang masih hidup dan menjadi parasit yang menyebabkan penyakit.”

1. Zygomcota

Zygomcota mempunyai sekitar 600 spesies dan yang paling terkenal adalah Rhizopus oryzae.

Nah, jamur jenis ini bisa digunakan untuk membuat tempe dan jamur hitam yang tumbuh di roti.

Zygomcota melakukan reproduksi secara aseksual dan seksual, meski memiliki hifa yang serupa tetapi cara perkawinannya berbeda.

Pada reproduksi seksual, terjadi penggabungan antara dua nukleus yang memproduksi zigospora diploid.

Baca Juga: Jenis-Jenis Protista yang Mirip Tumbuhan

Zigospora kemudian melakukan meiosis dan kemudian membentuk sporangium yang isinya adalah spora haploid.

Nah, spora haploid ini yang nantinya akan membentuk hifa baru yang bisa berkembang biak dengan aseksual.

Perkembangbiakan hifa baru dengan aseksual ini dilakukan dengan membentuk spora haploid atau melakukan perkawinan dengan cara membentuk zigospora.

“Zygomcota bereproduksi secara aseksual dan seksual dengan memproduksi diploid dan spora haploid.”

2. Ascomycota

Ascomycota disebut juga sebagai sac fungi yang memiliki 30.000 spesies.

Pemberian nama sac fungi ini karena adanya produksi spora dari bagaian reproduksi seksual yang bentuknya seperti kantung atau sac.

Ascomycota ada beberapa yang hidup di dasar hutan dengan humus tebal dan membentuk struktur reproduksi yang bentuknya seperti mangkuk.

O iya, siklus hidup ascomycota ini dilakukan secara aseksual dan juga seksual.

Baca Juga: Ciri-Ciri Kingdom Protista, Salah Satunya Bersifat Heterotrof

Nah, reproduksi aseksual dilakukan dengan membentuk konidia yang menjadi hasil pembelahan pada ujung hifa.

Sedangkan perkembangbiakan secara seksual dilakukan dengan peleburan inti askogonium yang menghasilkan hifa diploid.

Acomycota sendiri terdiri dari jamur warna-warni yang tumbuh pada makanan, tanaman ladang, merusak buah, dan tumbuhan lain.

Beberapa jenis ascomycota juga menyekresikan enzim selulase dan protease yang bisa merusak kain katun dan kain wol di tempat yang lembap dan hangat.

“Ascomycta juga memiliki keuntungan yaitu adanya hubungan mutualisme dengan akar tanaman.”

3. Basidiomycota

pixabay

Jamur yang memiliki bentuk seperti payung merupakan jenis basiodiomycota.

Basidiomycota sendiri terdiri tadi 25.000 spesies yang memiliki bentuk tubuh buah seperti patung.

Jamur jenis ini beberapa ada yang bisa dikonsumsi, tetapi ada juga yang bisa mematikan seperti anggota genus amanita yang memiliki kandungan racun.

Jenis basiodiomycota bisa membahayakan tumbuhan juga, lo, seperti menyebabkan tanaman ladang mati.

Basidiomycota sendiri dalam siklus hidupnya umumnya melakukan reproduksi secara seksual.

Baca Juga: Mengenal Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup: Kingdom Whittaker

Jadi, basidiomycota ini melakukan konjugasi dalam kondisi yang menguntungkan dan juga membentuk miselium.

O iya di bagian bawah basidiomycota ini terdapat bentuk menyerupai insang yang memproduksi sel diploid atau bisa disebut sebagai basidia.

Basidia ini kemudian membentuk basidiospora dengan meiosis lalu melepaskan miliaran basidiospora ke air ataupun udara.

Nah, Adjarian itu tadi tiga klasifikasi jamur berdasarkan cara reproduksinya yang salah satunya adalah ascomycota.

Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!

Yuk, tonton video ini juga!