adjar.id - Hayo, siapa yang suka main HP sebelum tidur, nih, Adjarian?
Beberapa di antara kita pasti pernah melakukannya atau bahkan malah sering.
Terkadang mungkin kita juga lalai dan menaruhnya tepat di samping kepala kita sebelum tidur.
Namun, sebenarnya ada jarak minimal yang disarankan antara HP dan badan sewaktu kita tidur, lo.
Baca Juga: Ada Gunanya, Sudah Tahu Apa Fungsi Lubang Kecil di Dekat Kamera HP?
Jika tidak kita lakukan, bisa menimbulkan efek-efek yang buruk bagi kesehatan.
Nah, apa saja risiko menaruh HP terlalu dekat badan ketika kita tidur? Berapakah jarak amannya?
Yuk, kita cari tahu!
Bahaya Menaruh HP Dekat Badan saat Tidur
HP kita memancarkan radiasi elektromagnetik, Adjarian.
Bayangkan, jika kita tidur selama delapan jam, selama itulah badan kita akan terpapar radiasi.
Dilansir dari Kompas.com, The World Health Association menyatakan, radiasi elektromagnetik memicu jenis kanker tertentu.
Baca Juga: Cara Merawat TV di Rumah agar Awet, Salah Satunya Jauhkan dari HP
Paparan cahaya biru dari juga dapat memengaruhi siklus tidur kita, serta terbukti meningkatkan risiko kanker payudara dan kanker prostat.
Eits, mungkin Adjarian bingung cahaya biru ini apa. Cahaya biru adalah gelombang yang keluar dari layar LED.
Namanya memang biru, tetapi yang dipancarkan adalah cahaya putih terang.
Cahaya ini termasuk bagian dari spektrum cahaya penuh.
Nah, studi menunjukkan paparan langsung cahaya biru dapat merusak retina.
Masih dilansir dari sumber yang sama, American Macular Degeneration Foundation memperingatkan paparan tersebut dapat membuat retina rusak dan terjadi degenerasi makula.
Baca Juga: Apakah Persamaan dari Perusahaan Apple, Microsoft, Hp, dan Google?
Penyakit ini berisiko membuat kita kehilangan penglihatan sentral.
Berapakah Jarak Minimal HP dengan Tubuh saat Kita Tidur?
Dilansir dari Steptohealth.com para ahli merekomendasikan jarak minimal tubuh kita dan HP adalah tiga kaki atau sekitar 91,5 cm.
Tentu saja kalau ingin lebih aman, kita bisa menaruh HP lebih dari jarak tersebut.
Penulis | : | Irfan Sholeh |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR