2. Olah Suara
Selain tubuh, seorang aktor juga harus mampu mengolah suaranya dengan baik karena suara menjadi faktor penting sebagai penyampai pesan kepada penonton.
Aktor harus menguasai intonasi, diksi dan juga artikulasi yang sangat baik, agar penonton dapat mendengar jelas apa yang disampaikan oleh aktor.
Latihan olah suara dapat dilakukan dengan mengucapkan kata vokal a,i,u,e,o sesuai dengan bentuk mulutnya.
Baca Juga: Mengenali Kerja Sama yang Dilakukan dalam Lingkungan Kehidupan
Selain itu, dalam latihan olah suara juga diperlukan penekanan kata, menghidupkan kalimat, tempo dan irama yang berhubungan dengan membaca naskah atau puisi.
Tekanan kata merupakan tekanan pada kata tertentu yang perlu ditonjolkan untuk kepentingan tertentu.
Menghidupkan kalimat dilakukan dengan bantuan emosi suara agar penonton dapat merasakan apa yang dirasakan aktor.
Sedangkan tempo dan irama adalah pengolahan suara yang memperhatikan dinamika suara agar suara yang dihasilkan bervariasi.
“Olah suara dilakukan agar seorang aktor mampu menyampaikan pesan yang disampaikan dalam pertunjukan teater.”
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR