adjar.id - Sebagai pusat kendali tubuh, otak bertugas menjaga detak jantung dan pernapasan paru-paru, dan memungkinkan kita untuk bergerak, merasakan, dan berpikir.
Itu sebabnya ada baiknya menjaga otak dalam puncak kondisi kerja.
Banyak makanan yang baik untuk kesehatan otak, Adjarian.
Beberapa makanan, seperti buah dan sayuran dalam daftar ini memiliki antioksidan yang membantu melindungi otak dari kerusakan.
Lainnya, seperti kacang-kacangan dan telur, mengandung nutrisi yang mendukung memori dan perkembangan otak.
Baca Juga: 3 Alasan Mengapa Mengucapkan Terima Kasih Adalah Hal yang Penting
Adjarian dapat membantu mendukung kesehatan otak dan meningkatkan kewaspadaan, memori, dan suasana hati dengan memasukkan makanan ini secara tepat ke dalam pola makan.
Dilansir dari Healthline, makanan yang tepat berperan dalam menjaga kesehatan otak dan dapat meningkatkan tugas mental tertentu, seperti memori dan konsentrasi.
Hari ini kita bahas, yuk, sepuluh makanan yang bisa membantu meningkatkan kinerja otak.
Ikan Berlemak
Ketika orang berbicara tentang makanan yang baik untuk otak, ikan berlemak sering berada di urutan teratas daftar.
Jenis ikan ini termasuk salmon, trout, dan sarden, yang semuanya merupakan sumber asam lemak omega-3 yang kaya.
Sekitar 60% otak kita terbuat dari lemak, dan setengah dari lemak itu adalah jenis omega-3.
Otak kita menggunakan omega-3 untuk membangun sel otak dan saraf, dan lemak ini penting untuk pembelajaran dan memori.
Di sisi lain, tidak mendapatkan cukup omega-3 terkait dengan gangguan belajar, serta depresi.
Secara umum, makan ikan tampaknya memiliki manfaat kesehatan yang positif.
Baca Juga: Begini Cara Duduk yang Benar Saat Belajar di Rumah Supaya Tidak Capek
Blueberry
Blueberry
Blueberry memberikan banyak manfaat kesehatan, termasuk beberapa yang khusus untuk otak.
Blueberry dan buah beri berwarna lainnya menghasilkan anthocyanin, sekelompok senyawa tanaman dengan efek antiinflamasi dan antioksidan.
Beberapa antioksidan dalam blueberry telah ditemukan terakumulasi di otak dan membantu meningkatkan komunikasi antar sel otak.
Coba taburkan di atas sereal sarapan Adjarian atau tambahkan ke smoothie.
Kunyit
Kunyit
Bumbu berwarna kuning tua ini adalah bahan utama dalam bubuk kari dan memiliki sejumlah manfaat untuk otak.
Kurkumin, bahan aktif dalam kunyit, telah terbukti melintasi penghalang darah-otak, yang berarti dapat langsung masuk ke otak dan bermanfaat bagi sel-sel di otak.
Kunyit dan senyawa aktifnya kurkumin memiliki manfaat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat, yang membantu otak.
Dalam penelitian, itu telah mengurangi gejala depresi dan penyakit Alzheimer.
Baca Juga: Lebih Sehat bagi Tubuh, Ini Daftar Bahan Makanan yang Bisa Jadi Pengganti Nasi
Brokoli
Brokoli
Brokoli dilengkapi dengan senyawa tanaman yang kuat, termasuk antioksidan.
Brokoli juga sangat tinggi vitamin K, memberikan lebih dari 100% dari Recommended Daily Intake (RDI) dalam porsi 1 cangkir (91 gram) (27).
Beberapa penelitian pada orang dewasa yang lebih tua telah menghubungkan asupan vitamin K yang lebih tinggi dengan memori yang lebih baik.
Selain vitamin K, brokoli mengandung sejumlah senyawa yang memberikan efek antiinflamasi dan antioksidan, yang dapat membantu melindungi otak dari kerusakan.
Cokelat Hitam (Dark Chocolate)
Coklat hitam atau dark chocolate.
Cokelat hitam dan bubuk kakao mengandung beberapa senyawa peningkat otak, termasuk flavonoid, kafein, dan antioksidan.
Flavonoid merupakan kelompok senyawa tumbuhan yang bersifat antioksidan.
Flavonoid dalam cokelat berkumpul di area otak yang berhubungan dengan pembelajaran dan memori.
Para peneliti mengatakan senyawa ini dapat meningkatkan memori dan juga membantu memperlambat penurunan mental terkait usia.
Cokelat juga merupakan penguat suasana hati yang terbukti, menurut penelitian.
Satu studi menemukan bahwa peserta yang makan cokelat mengalami peningkatan perasaan positif, dibandingkan dengan peserta yang makan kerupuk.
Baca Juga: 7 Cara untuk Menghemat Energi dengan Mudah dalam Kehidupan Sehari-hari
Kacang
Penelitian telah menunjukkan bahwa makan kacang dapat meningkatkan peningkatan kesehatan jantung, dan memiliki jantung yang sehat terkait dengan memiliki otak yang sehat.
Sebuah penelitian menemukan bahwa wanita yang makan kacang secara teratur selama beberapa tahun memiliki ingatan yang lebih tajam, dibandingkan dengan mereka yang tidak makan kacang.
Beberapa nutrisi dalam kacang-kacangan, seperti lemak sehat, antioksidan, dan vitamin E, dapat bermanfaat untuk kesehatan otak.
Vitamin E melindungi membran sel dari kerusakan akibat radikal bebas, membantu memperlambat penurunan mental.
Sementara semua kacang baik untuk otak. kenari mungkin memiliki keunggulan ekstra, karena mereka juga memberikan asam lemak omega-3.
Jeruk
Jeruk
Adjarian bisa mendapatkan semua vitamin C yang dibutuhkan dalam sehari dengan makan satu buah jeruk ukuran sedang.
Mengonsumsi jeruk penting untuk kesehatan otak, karena vitamin C adalah faktor kunci dalam mencegah penurunan mental.
Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel otak. Plus, vitamin C mendukung kesehatan otak seiring bertambahnya usia.
Adjarian juga bisa mendapatkan vitamin C dalam jumlah yang sangat baik dari paprika, jambu biji, kiwi, tomat, dan stroberi.
Baca Juga: 5 Tips Ini Bisa Bantu Lawan Rasa Malas Belajar Selama di Rumah Saja
Telur
Telur
Telur adalah sumber yang baik dari beberapa nutrisi yang terkait dengan kesehatan otak, termasuk vitamin B6 dan B12, folat dan kolin.
Kolin adalah mikronutrien penting yang digunakan tubuh Adjarian untuk membuat asetilkolin, neurotransmitter yang membantu mengatur suasana hati dan memori.
Dua penelitian menemukan bahwa asupan kolin yang lebih tinggi dikaitkan dengan memori dan fungsi mental yang lebih baik.
Namun demikian, banyak orang tidak mendapatkan cukup kolin dalam makanan mereka.
Makan telur adalah cara mudah untuk mendapatkan kolin, mengingat kuning telur adalah salah satu sumber nutrisi yang paling terkonsentrasi.
| Source | : | Healthline |
| Penulis | : | Aldita Prafitasari |
| Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR