adjar.id - Apakah Adjarian pernah menonton acara debat di televisi?
Menonton acara debat bisa mendatangkan banyak maanfaat, lo.
Contohnya, kita bisa mendapatkan perspektif baru dan wawasan atas sebuah masalah dari dua sisi, yaitu pro dan kontra.
Nah, sebenarnya apa itu debat?
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), debat adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan.
Baca Juga: Apa Itu Pengertian Teks Anekdot, Berikut Struktur dan Ciri-Cirinya
Simpelnya, memberikan alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing pihak.
Yap, debat memang tidak boleh dilakukan secara asal-asalan.
Ada beberapa jenis depat dan debat memiliki ciri-ciri, lo.
Simak jenis-jenis debat dan ciri-ciri debat bahasa Indonesia berikut ini, yuk!
"Debat juga bisa menjadi bentuk komunikasi lisan dengan bahasa untuk mempertahankan pendapat masing-masing pihak."
Jenis-Jenis Debat
Debat terbagi menjadi tiga jenis, yaitu: debat parlemen, debat pemeriksaan ulang, dan debat formal.
- Debat Parlementer
Seperti yang Adjarian ketahui, sesuai dengan namanya debat ini berada di badan legislatif suatu negara.
Contohnya, debat membahas undang-undang, kebijakan, dan lainnya.
Baca Juga: Teks Eksposisi dan Jenis-Jenis Paragraf Berdasarkan Gagasan Umumnya
- Debat Pemeriksaan Ulang
Debat ini mempertahankan posisi masing-masing dan perspektif masing-masing individu maupun tim.
Debat seperti ini dapat dijumpai di persidangan antara hakim dan pengacara.
- Debat Formal atau Konvensional
Debat ini merupakan debat yang mempersilakan setiap tim untuk menguatkan materi debat lewat pendapat masing-masing tim.
Berbeda dengan dua debat di atas, debat ini lebih mengutamakan logis, jelas, dan terstruktur.
"Ada beberapa jenis debat, seperti debat parlementer, debat pemeriksaan ulang, dan debat formal."
Ciri-Ciri Debat
Adapaun ciri-ciri dari suatu debat adalah:
- Sebagai penengah, dipimpin oleh seorang moderator.
- Debat dapat dilaksanakan baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.
- Setiap argumen yang keluar di dalam suatu acara debat, wajib didukung dengan bukti untuk melemahkan lawan.
Baca Juga: Kumpulan Soal dan Jawaban Prosa Bahasa Indonesia dan Unsur-Unsurnya
- Dalam sebuah debat terdapat sesi tanya-jawab yang bersifat terbatas waktu.
- Sebuah debat diakhiri dengan adanya menang dan kalah.
- Dalam sebuah debat ada dua sisi, yaitu pro dan kontra.
"Dalam suatu debat, pemenang debat ditentukan berdasarkan isi, konten, dan strategi melumpuhkan lawan debat."
Nah, itulah penjelasan tentang apa itu debat, jenis-jenis debat, dan ciri-ciri debat.
Sekarang, yuk, coba jawab pertanyaan di bawah ini!
Pertanyaan |
Apakah yang dimaksud dengan debat parlementer? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Penulis | : | Aisha Amira |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR