adjar.id - Metamorfosis adalah suatu perubahan atau perkembangan fisik pada hewan.
Terdapat dua jenis metamorfosis, yakni metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.
Dikutip dari buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) karangan Wasis dan Sugeng Yuli Irianto, metamorfosis merupakan perubahan bentuk tubuh yang bertahap dari larva menjadi dewasa.
Di mana larva sering akan berbeda dengan bentuk dewasanya.
Nah, salah satu contoh metamorfosis sempurna adalah seperti yang dialami oleh kupu-kupu.
Baca juga : Bertubuh Kecil, Bagaimana Bisa Semut Mengangkat Beban Berat?
Ada beberapa tahap yang dilewati oleh hewan kupu-kupu untuk mencapai tingkat metamorfosis sempurna.
Kali ini, kita akan membahas tentang metamorfosis sempurna yang dialami oleh kupu-kupu tersebut.
Tahukah Adjarian seperti apa proses atau tahapan metamorfosis kupu-kupu?
Simak penjelasan selengkapnya berikut ini, yuk!
"Metamorfosis sempurna adalah metamorfosis yang perkembangan individu mahluk hidup melalui tahap telur–larva–pupa–imago"
Metamorfosis Kupu-Kupu
Kupu-kupu melalui empat tahapan metamorfosis.
Adapun fase atau tahapan metamorfosis yang dilalui kupu-kupu adalah telur, larva, pupa, dan kupu-kupu dewasa.
O iya, sebenarnya, metamorfosis tidak hanya terjadi pada serangga. Beberapa hewan lain, seperti katak, juga mengalami proses metamorfosis.
Baca juga : Mengenal sistem sirkulasi darah manusia
Fase Metamorfosis Kupu-Kupu
1. Fase pertama adalah telur
Seekor kupu-kupu memulai hidup sebagai telur yang sangat kecil, bulat, lonjong atau silinder.
Perbedaan bentuk telur ini karena perbedaan jenis, bentuk, dan spesies dari kupu-kupu. Telur kupu-kupu juga biasanya ada di atas daun tanaman.
Dimulai dari telur, telur kupu-kupu yang akan menetas menjadi ulat dan memerlukan waktu sekitar tiga hingga lima hari untuk menetas.
"Saat bermetamorfosis, kupu-kupu harus melalui beberapa fase atau tahapan."
2. Fase kedua adalah ulat
Fase ini adalah fase dimana telur menetas dan ulat bertugas untuk makan sebanyak banyaknya.
Semakin sering ulat makan, semakin cepat pula perkembangan ulat itu sendiri
Setelah menetas, ulat tadi akan mencari makan seiring dengan pertumbuhan ulat tersebut, ulat juga melakukan proses pergantian kulit selama empat hingga enam kali.
Pada saat ulat sudah merasa pertumbuhannya di tingkat terakhir, maka ulat tersebut akan pergi ke pohon-pohon kecil dan mencari ranting untuk perlindungan.
Tahap ini bisa disebut prepupa, yaitu tahap untuk melepaskan kulit terakhir dan menjadi fase kopompong atau juga disebut dengan pupa
Baca juga : Mengenal Macam-Macam Sistem Pernapasan pada Hewan
3. Fase ketiga adalah kepompong
Proses ini merubuah struktur ulat sepenuhnya. Setelah selesai, jaringan, anggota badan dan organ dari ulat juga ikut berubah.
Fase terakhir dari metamorfosis sempurna hewan kupu-kupu adalah insekta yang berupa kupu-kupu.
Pada fase ini, kepompong terlihat seperti melakukan tidur panjang, proses ini biasanya berlangsung selama lebih dari lima hari.
"Pada saat pertumbuhan, kulit luar larva tidak ikut meregang, tetapi ketika kulit luar larva menjadi sangat ketat, larva akan berganti kulit."
4. Fase terakhir adalah keluarnya kupu-kupu dari kepompong
Kupu-kupu akan keluar setelah berdiam diri di ranting selama beberapa hari.
Kupu-kupu yang baru keluar memiliki sayap yang basah karena lendir, dan sayapnya masih lemah.
Setelah kupu-kupu keluar, kupu-kupu akan mencoba untuk merangkak di dahan pohon untuk merenggangkan sayap dan tubuhnya.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud Herbivora, Karnivora, dan Omnivora? Ini Pengertian dan Contohnya
Kupu-kupu akan mengibaskan sayapnya beberapa kali untuk mengeringkan sayapnya dan kupu-kupu muda akan mencoba terbang.
Proses terakhir adalah pertumbuhan kupu-kupu dari kupu-kupu muda menjadi kupu-kupu dewasa, atau bisa disebut dengan nama fase imago.
"Proses imago adalah proses terakhir dalam metamorfosis dari hewan kupu-kupu"
Nah, itulah penjelasan tentang metamorfosis sempurna dan fase metamorfosis kupu-kupu.
Sekarang, yuk, coba jawab pertanyaan di bawah ini!
Pertanyaan |
Ada berapa fase yang harus dilewati kupu-kupu saat bermetamorfosis? |
Jawaban ada di halaman 2 |
Source | : | Bobo.grid.id |
Penulis | : | Abby Wijaya |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR