30 Tembung Pepindhan atau Kata Pengandaian dalam Bahasa Jawa dari Huruf A sampai W

By Rizky Amalia, Senin, 21 Oktober 2024 | 10:00 WIB
'Tembung pepindhan' ialah ungkapan bahasa Jawa yang bermakna tidak seperti aslinya atau tudak menunjukkan makna aslinya.
'Tembung pepindhan' ialah ungkapan bahasa Jawa yang bermakna tidak seperti aslinya atau tudak menunjukkan makna aslinya. (Pexels/juliane Monari)

16. Motore bantere koyo angin = kendaraannya melaju kencang seperti angin

17. Mlakume megal-megol kaya menthok = jalannya berlenggak-lenggok seperti angsa

18. Nangise kaya ngorong-ngorong = nangisnya seperti terisak-isak

19. Pecicilan kaya tikus = tingkahnya seperti tikus

20. Plonga-plongo kaya kebo = mulut ternganga seperti kerbau

21. Panase kaya lagi digodhog = panasnya seperti sedang direbus

22. Panase kaya mecah-mecahne sirah = panasnya seperti bikin kepala pecah

23. Rambute ireng kaya kuali gosong = rambutnya hitam seperti kuali gosong

24. Rasane asin kaya banyu laut = rasanya asin seperti air laut

25. Sirahe bunder kaya bal = kepalanya bulat seperti bola

26. Suaramu kaya bledek = suaramu seperti petir

Baca Juga: 10 Tembung Pepindhan Berawalan Huruf K

27. Suguhane mbanyu mili = hidangannya seperti air mengalir (tak ada habisnya)

28. Tandange kaya banteng ketaton = tanda tangannya seperti banteng

29. Wedhange kecut kaya asem = minuman panasnya rasanya seperti buah asem

30. Wong kok malese koyo kebo = orang yang malas seperti kerbau

Demikian penjelasan tentang pengertian dan contoh tembung pepindhan atau kata pengandaian dalam bahasa Jawa dari huruf A hingga W.

Coba Jawab!
Apa pengertian tembung pepindhan?
Petunjuk: Cek di halaman 1.

Tonton video ini, yuk!